Suara.com - Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung turut menyoroti mati lampu massal yang melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya, Minggu (4/8/2019) lalu.
Alih-alih marah atau terganggu, Gregoria lebih memilih mengambil hikmah positif dari fenomena tersebut.
Menurutnya, kejadian itu bisa merekatkan kembali hubungan atau komunikasi antar sesama. Di mana sebelumnya banyak orang lebih sibuk dengan gawai masing-masing.
"Saya sih belum pernah merasakan seperti zaman dahulu ya (saat belum ada listrik—red). Tapi mati lampu ini jadi ramai saja gitu," ujar Gregoria ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Senin (5/8/2019).
"Hikmahnya bisa mendekatkan komunikasi antar sesama. Biasanya kan kita main HP terus. Kalau di rumah juga cuma wifi-an doang. Sekarang hari Minggu pada keluar rumah," sambungnya.
Saat pemadaman listrik massal terjadi di Jabodetabek, Jawa Barat dan sekitarnya, Gregoria tengah berada di salah satu mall bilangan Jakarta.
Dia mengaku tak terlalu merasakan dampak dari pemadaman listrik tersebut, meski cukup geram dan terusik karena HP miliknya jadi kesulitan mendapatkan sinyal.
"Saat mati lampu saya lagi makan siang di mall sekitar pukul 12.30 WIB. Jadi tak terlalu terasa. Tapi masalah sinyal sampai bikin saya stres. Mau naik ojek online jadi susah," pungkas Gregoria diselingi tawa.
Baca Juga: RTD Ronde Kelima, M-Pro: Hantaman Pukulan Daud Yordan Sampai Terdengar
Hingga saat ini, padamnya listrik masih dialami beberapa daerah di Jakarta. Seperti daerah area PLN Menteng masih alami gangguan pemadaman listrik.
Berdasarkan data situs Peta Listrik Jakarta pelita.plnjaya.co.id pada pukul 08.00 WIB sebanyak 86 wilayah di Jakarta masih alami padam listik.
86 wilayah tersebut berada di area PLN Menteng dan Bandengan, seperti Jalan Raya Daan Mogot yang berada di Area PLN Bandengan.
Berita Terkait
-
Kejuaraan Dunia BWF 2025: Dua Srikandi Indonesia Siap Akhiri Paceklik Prestasi
-
Ranking BWF: Putri KW Naik Satu Peringkat, Gregoria Mariska Di Bawah Pornpawee
-
Indonesia Turunkan Skuad Terbaik! Jafar/Felisha Siap Bikin Kejutan di Kejuaraan Dunia 2025
-
Japan Open 2025: Gregoria Tumbang, Lima Wakil Indonesia Melaju ke 16 Besar
-
Japan Open 2025: Gregoria Mariska Semringah Bisa Kembali Tanding Pasca Vertigo
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang