Suara.com - Amartha Hangtuah tak ingin buru-buru mencari pelatih baru setelah ditinggal Andika Supriadi Saputra. Bedu—sapaan akrab Andika—memutuskan hijrah ke klub pendatang baru Indonesia Basketball League (IBL) 2020, yaitu Louvre.
Direktur Operasional Amartha Hangtuah, Ferri Jufry mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan opsi lain atas kepergian Bedu.
Hangtuah, kata Ferri, tak akan menunjuk sosok pelatih anyar. Mereka hanya memaksimalkan jajaran staf kepelatihan yang ada saat ini.
"Sementara kami fokus pada coaching staff yang ada. Chemistry mereka dengan pemain sudah bagus," ungkap Ferri dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat (18/10/2019).
Keputusan tersebut bukan tanpa alasan. Keberadaan sosok pelatih baru, kata Ferri, justru bakal merusak keharmonisan yang telah terjalin dalam skuat.
Terlebih gelaran IBL 2020 akan bergulir beberapa bulan lagi. Tepatnya pada 10 Januari.
Kondisi itu disebut Ferri sangat riskan dalam hal adaptasi, bila menunjuk sosok pelatih anyar.
"Mungkin solusinya kami akan memilih penasihat teknik atau mengangkat head coach baru dari coaching staff yang ada," beber Ferri.
Terkait kepergian Bedu ke tim lain, Ferri menegaskan Hangtuah tak akan terpengaruh baik secara teknis maupun psikologis.
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Jepang: Quartararo Tercepat, Yamaha Tak Terbendung
"Mereka (para pemain—red) tetap bersemangat," pungkas Ferri.
Kepergian Bedu tak membuat objektifitas Amartha Hangtuah di IBL 2020 berubah. Kelly Purwanto dan kawan-kawan masih optimis bisa menembus babak play-off.
Berita Terkait
-
Perdana Tampil di IBL, Louvre Langsung Pasang Target Tinggi
-
Setelah Timnas Indonesia, Kompetisi IBL 2020 Kembali Kedatangan Wajah Baru
-
Giedrius Zibenas Menyeberang ke Prawira Bandung
-
Muka Baru, Ini Alasan Kediri Dipilih Jadi Tuan Rumah IBL 2020
-
Catat! Dimulai di Semarang, IBL 2020 Bergulir 10 Januari
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Uji Kesiapan Marshal MotoGP Mandalika 2025, Simulasi Bendera Berjalan Mulus
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Campus League Diluncurkan, Futsal Jadi Cabor Perdana yang Dipertandingkan
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun