Suara.com - Pujian setinggi langit diberikan pasangan ganda putra senior Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, kepada juniornya Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.
Pasangan berjuluk The Daddies itu mengakui bahwa Kevin/Marcus masih sulit ditaklukkan usai kalah di final Denmark Open 2019, Minggu (20/10) lalu.
Hendra/Ahsan kandas dalam pertarungan dua game langsung dari The Minions—julukan Kevin/Marcus—, dengan skor 14-21 dan 13-21.
"Mereka masih yang terbaik. Memang kemarin kami tidak dapat kesempatan buat balik menekan," ujar Ahsan dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Selasa (22/10/2019).
"Ketekan terus dari awal. Saat ini mereka memang masih yang terbaik. Tidak apa-apa nanti kami coba lagi," sambungnya.
Dalam laga final yang berlangsung di Odense Sportspark, Denmark, Hendra/Ahsan tak mendapat kesempatan mengembangkan permainan.
Kevin/Marcus disebut Hendra punya kecepatan yang lebih baik.
"Yang pasti kami kalah cepat. Khususnya pertandingan kemarin, kami ketekan terus dari awal," kata Hendra.
Ini menjadi kekalahan kelima Hendra/Ahsan sepanjang tahun 2019 dari Kevin/Marcus, yang masih menduduki peringkat satu dunia.
Baca Juga: Praveen / Melati Juarai Denmark Open, Richard: Harusnya Sudah Juara dari...
Empat kekalahan sebelumnya juga terjadi di partai final, yaitu Indonesia Masters, Indonesia Open, Japan Open, dan China Open.
Tag
Berita Terkait
-
Top 5 Olahraga: Pujian untuk Praveen hingga Quartararo Rookie of the Year
-
Beterbiev Pertahankan Status Raja KO dan Berita Olahraga Pilihan Lainnya
-
Kaya Talenta, Praveen / Melati Dinilai Sudah Selayaknya Jadi Juara
-
Denmark Open 2019: Bangkit Usai Terkena SP2, Richard Puji Praveen
-
Hasil Undian French Open 2019, Indonesia Turunkan 15 Wakil
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP