Suara.com - Satu demi satu tokoh publik bergiliran mendatangi Istana Negara, Jakarta. Kedatangan mereka untuk memenuhi panggilan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pemanggilan yang dilakukan sejak, Senin (21/10/2019) lalu, tak lain dalam rangka pembentukan komposisi menteri pada Kabinet Jokowi Jilid 2.
Rencananya Presiden Jokowi baru akan mengumumkan susunan menterinya pada, Rabu (23/10/2019) besok.
Harapan besar pun disematkan masyarakat pada periode kedua kepemimpinan Jokowi. Salah satu harapan datang dari atlet panjat tebing Aries Susanti Rahayu.
Perempuan berjuluk Spiderwoman Indonesia itu berharap pemerintahan Kabinet Jokowi Jilid 2 bisa memajukan cabang olahraga panjat tebing.
Harapan tersebut bukan tanpa dasar. Panjat tebing menjadi salah satu cabang olahraga yang sering mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Teranyar, Aries Susanti Rahayu berhasil meraih medali emas pada ajang IFSC World Cup Xiamen 2019, dengan catatan waktu 6,995 detik.
Tak hanya sampai disitu, atlet asal Grobogan, Jawa Tengah itu turut mencetak sejarah baru. Ia menjadi wanita pertama yang mencatatkan waktu dibawah 7 detik.
"Harapan untuk pemerintah khususnya bagi cabor panjat tebing, adalah lebih memperkenalkan olahraga ini," kata Aries Susanti saat dihubungi Suara.com, Selasa (22/10/2019) malam WIB.
Baca Juga: Tinju Dunia: Begini Ritual Khusus Daud Yordan Saat Tanding
"Pemerintah juga harus bisa memperbanyak dan membangun fasilitas panjat tebing, khususnya climbing wall. Karena sekarang di Indonesia belum semuanya itu memenuhi standar," sambungnya.
Spiderwoman Indonesia ini juga menitipkan harapan agar pemerintahan baru Jokowi lebih mengapresiasi kerja keras pahlawan olahraga nasional.
"Pastinya pemerintah bisa selalu mendukung kita semua atlet yang berjuang membawa nama Indonesia di kancah dunia," pungkas Aries Susanti.
Aries Susanti Rahayu dan skuat Timnas Panjat Tebing Indonesia lainnya kini tengah berada di Jepang, untuk mengikuti seri kejuaraan dunia IFSC Climbing Inzai 2019, 26-27 Oktober mendatang.
Tag
Berita Terkait
-
Pecahkan Rekor Dunia, Ini Fakta Aries Susanti
-
Rebut Emas IFSC World Cup, Aries Susanti Pecahkan Rekor Dunia
-
PBSI Harap Menpora di Kabinet Jokowi Jilid II Utamakan Cabor Berprestasi
-
Kabinet Jokowi Jilid II, Ini 3 Kriteria Calon Menpora dari PBSI
-
Atlet Panjat Tebing, Aries Susanti Rahayu Turut Bintangi Film 6,9 Detik
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia