Suara.com - Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung harus terhenti di babak kedua Fuzhou China Open 2019, setelah kandas di tangan unggulan kedua, Tai Tzu Ying (China Taipei), Kamis (7/11/2019).
Dalam laga yang berlangsung di Haixia Olympic Sports Center itu, Gregoria kalah dari peringkat dua dunia dalam pertarungan dua game langsung, 19-21, 17-21.
Pebulutangkis 20 tahun itu sejatinya sempat unggul 19-15 di game pertama. Namun, inkonsistensi permainan menjadi bumerang hingga Gregoria berbalik kalah 19-21.
Hasil ini seakan menjadi de javu bagi Gregoria yang kerap kali unggul lebih dulu sebelum kewalahan dan berbalik kalah.
Saat berjumpa di Korea Open 2019 akhir September lalu, Gregoria juga kalah dari Tai Tzu Ying dengan cara yang sama. Unggul lebih dulu, anak latih Rionny Mainaky itu kandas 22-24, 20-22.
“Penampilan saya masih sama, masih belum ada perubahan. Selalu seperti itu, sudah unggul, masih buru-buru mau mematikan," ujar Gregoria dalam rilis yang diterima Suara.com, Kamis (7/11/2019).
"Tadi poinnya memang mepet, tapi saya merasa keteteran sekali, saya sering berada di posisi yang tidak menguntungkan untuk mengembalikan bola dengan baik,” sambungnya.
Ini menjadi kekalahan kelima beruntun yang diderita Gregoria dari Tai Tzu Ying. Hasil minor ini sekaligus memperpanjang catatan buruk Gregoria sepanjang 2019.
Di dua turnamen sebelumnya yakni Denmark dan French Open 2019, Gregoria bahkan sudah harus terhenti di babak pertama.
Baca Juga: Siaran Langsung dan Link Live Streaming Fuzhou China Open 2019
Kekalahan Gregoria membuat sektor tunggal putri Indonesia habis tak tersisa di Fuzhou China Open 2019. Satu wakil lainnya, Fitriani sudah lebih dulu kalah di babak pertama dari Nitchaon Jindapol (Thailand), dengan skor 12-21, 11-21.
Berita Terkait
-
Runner Up Kumamoto Masters 2025: Gregoria Mariska Tunjung Tetap Bersyukur
-
Thalita Ramadhani Tak Menyangka Bisa Juara IIC 2025, Jadi Modal Berharga Hadapi Scottish Open
-
Perjuangan Maksimal Gregoria Mariska Meski Gagal Juara Kumamoto Masters 2025
-
Final Ketiga Beruntun, BL Gaungkan Nama Gregoria "Kumamoto" Mariska Tunjung
-
Bangkit dari Cedera, Jorji Melaju ke Final Kumamoto Masters 2025!
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur
-
Lengkap Sudah! Ini Susunan pembalap MotoGP 2026, Diogo Moreira Debut di Kelas Utama
-
Indonesia Raih 5 Medali di World Boccia Cup 2025, Gischa Zayana Tampil Gemilang
-
Revans Sukses! Putri KW Lolos Perempat Final Australian Open 2025
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Masih Ada BWF World Tour Finals, Jonatan Christie: Pikirannya Harus Direfresh Dulu
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan