Suara.com - Juara tinju dunia kelas berat WBC, Deontay Wilder mengklaim dirinya pantas mendapat penghormatan sebagai petinju dengan pukulan paling keras dalam sejarah.
Pernyataan itu disampaikan Wilder mengingat prestasinya baru-baru ini yang kembali berhasil meraih kemenangan KO.
Seperti diketahui, akhir pekan lalu Wilder berhasil merobohkan sang penantang, Luis Ortiz, pada ronde ketujuh.
Kemenangan KO itu menjadi yang ke-41 dari 43 pertarungan profesionalnya, dimana belum sekalipun menelan kekalahan.
"Pada momen ini, saya merasa pantas mendapatkan rasa hormat dan penghargaan untuk mengatakan bahwa saya adalah petinju dengan pukulan terkeras dari sejarah tinju," kata Wilder.
"Saya telah berulang kali melakukan apa yang orang-orang inginkan, yaitu banyak melakukan pertarungan, kemenangan KO, dan berusaha menjadi petinju yang terbaik," tambahnya dikutip dari Bad Left Hook, Kamis (28/11/2019).
Rematch Wilder vs Fury
Usai menang KO atas Luis Ortiz, Deontay Wilder dijadwalkan akan melakukan rematch atau duel ulang melawan Tyson Fury.
Rencananya duel Deontay Wilder vs Tyson Fury Jilid II ini akan berlangsung pada Februari 2020.
Baca Juga: Soal Makanan Halal di SEA Games, Hanifan: Bila Hanya Ada Daging Babi, Ya...
Hal itu sebagaimana diungkapkan Shelly Finkel, manajer Deontay Wilder.
"Pertarungan ulang tersebut akan berlangsung Februari," kata Finkel.
"Dalam beberapa minggu ke depan kami akan menentukan waktu dan tempat duel tersebut," tambahnya.
Deontay Wilder pertama kali berhadapan dengan Tyson Fury pada 1 Desember 2018 di Staples Center, Los Angeles, Amerika Serikat. Duel tersebut berakhir seri.
Berita Terkait
-
Finalisasi Duel Ulang Deontay Wilder vs Tyson Fury Diputuskan 2 Pekan Lagi
-
Mantan Rival Yakin Deontay Wilder Bakal Pukul KO Tyson Fury
-
41 Kali Menang KO dari 43 Laga, Ini Petinju yang Tak Bisa Di-KO Wilder
-
Samai Prestasi Legenda Tinju Muhammad Ali, Wilder: Luar Biasa!
-
Wilder Pukul KO Ortiz dengan Satu Pukulan, Manny Pacquiao: Wow! Spektakuler
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 7 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Semifinal
-
Derrick Michael Dipastikan Perkuat Indonesia di SEA Games 2025, Target Raih Medali
-
Dua Ganda Putra Bersua, Indonesia Pastikan Satu Tempat di Final Australia Open 2025
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji