Suara.com - Petinju Amerika Serikat, Gervonta Davis menutup akhir tahun 2019 dengan merebut sabuk juara dunia kelas ringan WBA. Itu menyusul kemenangan TKO atas Yuriorkis Gamboa.
Kejuaraan tinju dunia antara Gervonta Davis vs Yuriorkis Gamboa ini dihelat di State Farm Arena, Atlanta, Amerika Serikat.
Dalam duel yang berlangsung, Sabtu (28/12/2019 malam waktu setempat atau Minggu WIB, Davis mendapat perlawanan berat dari Gamboa.
Davis yang diharapkan bisa cepat menyudahi pertarungan, justru harus bekerja ekstra keras menghadapi petinju yang 13 tahun lebih tua darinya itu.
Meski berhasil menjatuhkan Gamboa pada ronde kedua dan kedelapan, namun baru pada ronde ke-12 Davis bisa mengakhiri pertarungan dengan TKO.
Tim kepelatihan Gamboa memutuskan menghentikan duel setelah uppercut kiri mematikan dari Davis membuat Gamboa terjatuh ke kanvas untuk ketiga kalinya dalam duel itu.
Usai pertarungan, Gervonta Davis pun mengincar duel unifikasi gelar melawan para juara dunia di divisi kelas ringan.
Antara lain juara dunia kelas ringan WBA (Super) dan WBO Vasyl Lomachenko (Ukraina), Devin Haney (AS/juara dunia WBC), serta Teofimo Lopez (AS/juara dunia IBF).
"Mereka adalah para juara dan petinju top di kelas saya. Saya siap menghadapi mereka semua," kata Davis dikutip dari Boxing News 24, Senin (30/12/2019).
Baca Juga: Top 5 Olahraga Sepekan: Wilder Sesumbar KO Tyson, 10 Atlet Terkaya Dunia
"Saya yakin saya adalah petinju nomor 1 di kelas ini. Rekor dan prestasi saya telah membuktikannya," tukas petinju berusia 25 tahun.
Kemenangan TKO atas Yuriorkis Gamboa membuat Gervonta Davis belum terkalahkan dalam 23 pertarungan, di mana 22 diantaranya menang KO.
Berita Terkait
-
Top 5 Olahraga Sepekan: Wilder Sesumbar KO Tyson, 10 Atlet Terkaya Dunia
-
Tinju Dunia: Konfirmasi Rematch Lawan Tyson, Wilder Janjikan Kemenangan KO
-
Pemilik Salon Tewas Ditembak, Juara Dunia Tinju Siap Bantu Biaya Pemakaman
-
Dibully Warganet Ucapkan Selamat Natal, Petinju Muslim Inggris Syok
-
8 Atlet Indonesia Peraih Gelar Juara Dunia di 2019
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia