Suara.com - Menpora Zainudin Amali didampingi Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga R. Isnanta, Plt.Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Chandra Bhakti bersama Sekjen PB PBSI Achmad Budiharto hari Kamis (6/2/2020) mengunjungi pelatnas bulutangkis di Cipayung, Jakarta.
Menpora ingin memastikan pelatnas untuk menuju Olimpiade Tokyo 2020 dan Kejuaraan Beregu Asia 2020 nanti berjalan baik.
Para atlet pelatnas bulutangkis Indonesia saat ini sedang menjalani latihan untuk persiapan beberapa kejuaraan, diantaranya kejuaraan yang mempengaruhi peringkat kualifikasi untuk olimpiade dan juga sebagai turnamen kualifikasi Piala Thomas dan Uber yang akan dilaksanakan di Aarhus, Denmark, 16 hingga 24 Mei 2020 mendatang.
"Hari ini saya datang di pelatnas bulutangkis sekaligus melihat persiapan anak-anak kita yang akan mengikuti beberapa kejuaraan yang dihitung sebagai kualifikasi kita mengikuti Olimpiade Tokyo mendatang," kata Menpora.
Menpora dan rombongan juga berkesempatan melihat dan mencoba beberapa alat gym yang digunakan para atlet bulutangkis berlatih fisik, wisma putra-putri, jogging track, jump track hingga dapur. "Saya sempatkan melihat berbagai fasilitas dan saya kira cabang olahraga bulutangkis ini cukup fasilitasnya dan punya program pelatnas jangka panjang karena ada juniornya yang terus berlatih," ujar Menpora.
Menpora merasa senang PB PBSI memiliki pelatnas jangka panjang dan telah menyiapkan atletnya hingga ke junior. "Pemerintah mengapresiasi upaya dari pengurus PBSI yang sudah memikirkan atlet untuk setiap tahapan telah dipersiapkan jadi ada senior, pelapis dan junior atau pratama dan utama jadi begitu seniornya tidak berprestasi maka lapisan dibawahnya sudah siap sedia," urai Menpora.
"Saya kira cabor-cabor lain saya harap bisa seperti bulutangkis yang telah menyiapkan atlet-atlet pelapisnya hingga junior sehingga tidak kehabisan atlet karena atlet bulutangkis kita sudah tersebar ke seluruh penjuru tanah air," harapnya.
Berita Terkait
-
Sambangi PBSI, Menpora Berencana Bangun Training Camp Khusus Olimpiade
-
Sibuk Kasus Lain, Hakim Baru Periksa Sesmenpora Gatot di Sidang Pekan Depan
-
Soal Pembinaan Atlet, Menpora Minta Cabor Lain Tiru PBSI
-
Bertemu Stakeholder Olahraga di Maluku, Menpora : Tantangan Makin Berat
-
Menpora: Mari Kita Bersama Jaga Ideologi Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2