Suara.com - Tim tenis putra Indonesia wajib meraih kemenangan atas Kenya di laga play-off world group II Piala Davis 2020. Kekalahan bakal membuat skuat Merah Putih terdegradasi ke regional grup III.
Pertandingan Indonesia menghadapi Kenya akan berlangsung pada 6-7 Maret 2020. Tennis Indoor Senayan, Jakarta akan menjadi venue pertandingan.
"Target kami adalah harus memenangkan ini. Kalau tidak, kami akan terdegradasi," ujar Manajer tim Piala Davis Indonesia, Budi Martono saat konferensi pers di Tennis Indoor, Jakarta, Rabu (4/3/2020).
Demi merebut kemenangan, Budi menjelaskan tim Davis Cup Indonesia telah melakukan persiapan semaksimal mungkin. Pemusatan latihan nasional telah digelar sejak 22 Februari lalu.
"Secara teknsi dan non teknis kami sudah berupaya. Sudah training camp sejak 22 Februari lalu," beber Budi.
"Atas kesiapan tim, kami target untuk menang kendati Kenya punya peringkat lebih tinggi yakni 63 berbanding 65," tambahnya.
Di play-off world group II Piala Davis 2020, Indonesia menurunkan kompisisi pemain yang cukup berbeda dibandingkan saat kalah dari Selandia Baru di babak pertama Grup II Asia/Oceania pada September lalu.
Kali ini, salah sastu petenis putra terbaik Indonesia, Christoper Rungkat sudah bisa diturunkan. Dia akan ditemani David Agung Susanto, Fitriadi M Rifqi, serta pemain muda Gunawan Trismuwantara.
Baca Juga: Menpora Apresiasi FTPI dan Universitas Moestopo akan Gelar Kejuaraan Tinju
Berita Terkait
-
Kenapa Rizky Ridho Pilih Bertahan di Persija Jakarta meski Berpeluang Abroad?
-
Jadwal Baru Piala AFF Bikin Media Vietnam Ketar-ketir, Timnas Indonesia Bisa Full Skuad
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
-
PSSI 'One Man Show', Suporter Tuntut Erick Thohir Mundur Demi Tata Kelola Baru Sepak Bola Indonesia
-
Daya Beli Lesu Hantam Industri Elektronik, Jurus 'Inovasi Hemat Energi' Jadi Andalan
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
-
Hajar Ganda Korsel, Cerita Putra/Daniel usai Berhasil Juarai IIC 2025
-
Thalita Ramadhani Tak Menyangka Bisa Juara IIC 2025, Jadi Modal Berharga Hadapi Scottish Open
-
Sukses Juarai IIC 2025, Prahdiska Bagas Shujiwo Kini Alihkan Fokus ke SEA Games
-
Raih 16 Gelar, PB Djarum Juara Umum Muria Cup Sirnas C 2025
-
Diledek Juara yang Membosankan, Islam Makhachev Berani Hajar Ilia Topuria?
-
Hancurkan Della Maddalena, Islam Makhachev: Buka Pintu White House, Saya Datang!
-
Perjuangan Maksimal Gregoria Mariska Meski Gagal Juara Kumamoto Masters 2025
-
Didukung Perpani, MilkLife Archery Challenge Seri 2 Alami Lonjakan Peserta 50 Persen