Suara.com - Kebijakan pemerintah Italia lakukan penutupan wilayah atau lockdown berdampak pada aktivitas warga yang terbatasi. Salah satu yang terdampak adalah pebalap MotoGP Franco Morbidelli.
Italia lockdown lantaran penyebaran virus Corona jenis baru yang diberi nama Covid-19 yang kian masif di negara mereka.
Tercatat Italia jadi negara dengan kasus pasien positif Corona tertinggi di dunia di luar China yang jadi awal munculnya virus Corona.
Sudah dua minggu Italia lockdown. Lantas bagaimana Franco Morbidelli menjalani aktivitas sehari-hari?
Pebalap tim satelit Yamaha ini mengungkapkan banyak cara dilakukannya guna menangkal kebosanan, termasuk tetap menjaga kebugaran.
"Pembatasan utamanya adalah Anda tidak boleh meninggalkan rumah, kecuali untuk membeli makanan atau beberapa hal penting lainnya. Saya harap situasinya segera berakhir," kata Morbidelli.
"Saya mencoba tetap bugar tapi tanpa meninggalkan rumah. Caranya dengan berlari di area lingkup rumah, tidak lebih dari itu."
"Saya juga punya beberapa alat musik dan coba memainkannya. Tidak mudah, saya butuh banyak latihan. Mungkin akhirnya nanti saya bisa memainkan harmonika dan cajon," tukas Franco Morbidelli dikutip Suara.com dari laman resmi Yamaha Petronas SRT, Jumat (20/3/2020).
Baca Juga: Duel Tinju Dunia Lawan Crawford, Spence: Kalau Gak Tahun Ini...
Berita Terkait
-
Masuk Zona Merah Corona, Wisudawan Universitas Brawijaya Batal Ambil Ijazah
-
Potret Umat Muslim Indonesia Salat Jumat Ditengah Wabah Corona
-
JK soal Wabah Corona: Menteri dan Aparat Kurangi Bicara, Perbanyak Upaya
-
Begini Tata Cara Pengurusan Jenazah Korban COVID-19, seperti Kasus Ebola
-
Sandiaga Uno: Rakyat Butuh Pemerintah yang Tanggap, Bukan Pintar di Sosmed
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025