Suara.com - Belum diumumkannya jadwal baru untuk Indonesia Open 2020 membuat PBSI harus berkoordinasi dengan manajemen Istora Senayan, terkait reservasi ulang venue pertandingan.
Indonesia Open 2020 sejatinya bakal berlangsung pada 16-21 Juli mendatang. Namun, pandemi virus Corona memaksa Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) dan PBSI sepakat menunda ajang itu.
Namun, BWF hingga kini tak kunjung memberi kepastian terkait jadwal baru untuk turnamen bulutangkis paling akbar di Tanah Air itu.
Kondisi itu membuat PBSI serba salah. Mereka ingin segera menyewa Istora Senayan, namun terbentur ketidaktahuan kapan Indonesia Open 2020 akan berlangsung.
"Reservasi Istora ternyata cukup padat akibat banyak event yang ditunda," kata Sekjen PBSI Achmad Budiharto dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Rabu (15/4/2020).
"Kami minta dibuatkan beberapa alternatif ke manajemen Istora, kira-kira dari September sampai Desember. Nanti akan kami sampaikan ini ke BWF, mana yang cocok jadwalnya," tambahnya.
Sebelumnya, PBSI telah mengajukan tanggal baru penyelenggaraan Indonesia Open 2020 kepada BWF, yakni 29 September hingga 4 Oktober 2020.
Sejatinya merupakan tanggal event Indonesia Masters 2020 Super 100.
Namun, Budiharto menjelaskan bahwa BWF belum bisa menentukan. Itu karena banyaknya turnamen-turnamen lainnya yang turut ditunda.
Baca Juga: Lelang Jersey Olimpiade, Tontowi Ahmad Prihatin Nasib Pekerja Informal
"Hingga saat ini BWF masih belum menentukan bagaimana kelanjutan event yang di-suspend," beber Budiharto.
"Jadi kami masih terus menunggu keputusannya, sambil mempersiapkan apa yang bisa disiapkan panitia di sini," tandasnya.
Berita Terkait
-
Nasib Piala Thomas dan Uber Kian Tak Jelas, Begini Respons PBSI
-
Tak Masalah Piala Thomas & Uber Kembali Ditunda, PBSI: Keselamatan Nomor 1
-
Kevin Lelang Raket Bantu Korban Corona, Dibeli Raffi Ahmad dengan Harga Wah
-
Usir Jenuh Selama Karantina, Fajar Cs 'Banting Setir' Jadi Pesepakbola
-
Puji Rian Ardianto, Herry: Contoh Atlet Mandiri, Luar Biasa Jombang!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Tak Terbendung, Odekta Elvina Naibaho Cetak Hattrick Emas Maraton Putri di SEA Games 2025
-
Pertandingan Sengit, Timnas Basket Indonesia Kalah Tipis dari Thailand di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games Hari Ini: Indonesia Kokoh di Posisi Kedua, Tambah 12 Emas
-
Final SEA Games 2025: Hajar Ganda Malaysia, Sabar/Reza Persembahkan Emas ke-37
-
Final SEA Games 2025: Ekspresi Tak Percaya Alwi Farhan Usai Raih Emas Tunggal Putra
-
Hasil SEA Games 2025: Performa Impresif Edgar Xavier Hasilkan Medali Emas
-
Hasil SEA Games 2025: Menembak Beregu Putra Sumbang Emas untuk Indonesia
-
Klasemen Medali SEA Games 2025 Hari Ini: Indonesia Dulang 11 Emas dalam Sehari
-
Kocak! Pesona Pevoli Singapura Bikin Heboh SEA Games 2025, Fans Vietnam Sampai Lupa Diri
-
Klasemen Medali SEA Games 2025 Malam Ini: Janice Tjen Sumbang Emas ke-28 untuk Indonesia