Suara.com - Jika berbicara mengenai pembalap top di MotoGP, pasti para pencinta balapan ini selalu teringat dengan Valentino Rossi, Marc Marquez atau bahkan Jorge Lorenzo.
Namun di luar nama-nama tenar tersebut, ada juga deretan pembalap dari berbagai era yang sempat menjadi rival berat para juara dunia.
Tanpa kehadiran mereka, balapan MotoGP dijamin bakal garing. Namun sayangya mereka tidak pernah berhasil menjadi juara dunia di kelas primer. Siapa saja mereka?
1. Dani Pedrosa
Eks pembalap tim Respol Honda yang kini menjadi pembalap uji coba dari tim KTM, Dani Pedrosa sempat menjadi juara dunia tiga kali.
Namun tiga gelar tersebut ia dapatkan saat masih di Moto3 (1 kali) dan Moto2 (2 kali). Saat gabung di MotoGP, ia belum pernah sekalipun menjadi juara dunia.
Capaian terbaiknya di kelas primer adalah tiga kali menjadi runner-up di tahun 2007, 2010 dan 2012.
2. Sete Gibernau
Pembalap asal Spanyol ini sempat menjadi musuh bebuyutan Valentino Rossi, khususnya di tahun 2003-2004.
Baca Juga: Penundaan Balapan MotoGP Masih Berlanjut, Seri Belanda Bakal Ditunda?
Saat itu ia menjadi runner-up secara beruntun, hanya kalah dari the Doctor. Namun setelah itu kariernya kian meredup.
3. Marco Melandri
Sempat menjadi juara Moto2 (250cc) di tahun 2002, Marco Melandri sempat menyajikan perlawanan sengit pada Valentino Rossi.
Melandri pun sempat menjadi runner-up di tahun 2005. Namun setelah itu, ia mengalami penurunan performa dan hanya menduduki urutan 4 di tahun 2006 dan urutan 5 di tahun 2007.
4. Max Biaggi
Pembalap asal Italia ini sempat menjadi rival terberat Valentino Rosssi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
Terkini
-
Judo Tunanetra Indonesia Catatkan Prestasi Gemilang di IBSA Asian Championship 2025
-
Kumamoto Masters 2025: Zaki Ubaidillah Singkirkan Wakil Tuan Rumah, Lolos ke Babak Utama
-
Terkendala Visa, Fajar/Fikri Terpaksa Harus Absen di Kumamoto Masters 2025
-
PBSI Patok Target Tinggi di Kumamoto Masters 2025 Dan Australia Open 2025
-
Ubed Susul Alwi Farhan, Tambah Amunisi Indonesia di Babak Utama Kumamoto Masters 2025
-
Maverick Vinales Comeback! Pulih dari Cedera dan Siap Tempur di MotoGP Valencia 2025
-
Jadwal dan Link Live Streaming Kumamoto Masters 2025 Hari Ini: Apri/Fadia dan Ubed Siap Unjuk Gigi
-
NPC Indonesia Apresiasi Pertemuan dengan Menpora Erick Thohir, Kejar Target 120 Emas di Thailand
-
Olahraga Bikin Spanyol Makin Kaya: Dari Triathlon, LaLiga hingga Efek Domino Wisata
-
Max Verstappen Kejutkan Paddock, Finis Podium Meski Start dari Pit Lane