Suara.com - Performa tim Repsol Honda di musim MotoGP 2020 tidak secemerlang musim lalu. Salah satu faktor penyebab prestasi jebloknya Honda yakni cederanya Marc Marquez.
Performa jebloknya Repsol Honda ini membuat ayah kandung Jorge Lorenzo, Chico Lorenzo angkat bicara.
Chico pun menyebut kalau performa jeblok tim Repsol Honda karena memang kesalahannya sendiri.
Tim Repsol Honda berubah sikap sejak bergabungnya Marc Marquez di kelas tertinggi MotoGP. Performa Marquez di sirkuit pada awal-awal memang cukup impresif.
Hal ini pun membuat The Baby Alien menjadi andalan tim Repsol Honda hingga saat ini. Bahkan mereka mengembangkan motor hanya berdasarkan dengan performa Marc Marquez.
Sebelumnya, mereka mengembangkan kendaraan ramah yang mudah dikendarai semua pembalap.
“Awalnya motor yang dikembangkan oleh Dani Pedrosa merupakan motor yang ramah dan mudah dikendarai. Namun sejak datangnya Marc Marquez, Honda memilih mengubah karakteristik motor sesuai dengan gaya Marc yang lebih agresif, karena mendapatkan hasil yang lebih baik,” ujar Chico Lorenzo, dikutip dari Motorsprint.
Hal ini membuat seolah-olah pembalap lain selain Marc Marquez tidak cocok mengendarai motor Honda.
Oleh karenanya, banyak pembalap yang tidak bisa menunjukkan performa terbaiknya, termasuk Jorge Lorenzo sendiri.
Baca Juga: Profil Komeng Terlengkap, dari Pendidikan hingga Karier
Jorge Lorenzo sendiri dibuat kewalahan saat mengendarai motor Honda. Ia pun sempat mengalami cedera yang membuat dirinya harus rehat menjadi pembalap MotoGP.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza
-
French Open 2025: Fajar/Fikri Waspadai Semangat Revans Pasangan Denmark
-
Jadwal French Open 2025: Perang Saudara Sektor Ganda Putra
-
Tolak Atlet Israel, IOC: Mimpi Indonesia jadi Tuan Rumah Olimpiade Tamat!
-
Skandal! Buat KO Lawan dalam 94 Detik, Petinju Wanita Taiwan Dituding Laki-laki