Suara.com - Pembalap tim pabrikan Ducati, Andrea Dovizioso menilai bahwa Joan Mir tak perlu menang jika ingin juara MotoGP tahun ini.
Dilansir dari Motorsport (5/11/2020), Dovi mengatakan bahwa walau tak menang satu seripun, keunggulan Mir atas rekan-rekannya tetap sah, sehingga Mir tak perlu memaksakan kemenangan.
"Dia tak perlu melakukannya (mencari kemenangan,-red), ini tak terlalu penting. Pada akhirnya kompetisi tahun ini cukup aneh sehingga yang paling penting adalah konsisten untuk mendulang poin sebanyak-banyaknya," ucapnya.
"Semua orang ingin menang, namun dalam kasus Mir tidak demikian. Jadi menurut saya dia tak perlu terlalu ngotot untuk menjadi yang terdepan," imbuhnya.
Sejauh ini, belum ada pembalap kelas primer MotoGP yang menjadi juara tanpa kemenangan dalam satu musim.
Hal itu baru dicapai di kelas 125cc (Moto3) tahun 1999 oleh Emilio Alzamora, menjadikannya pembalap kedua yang melakukan hal tersebut di semua kelas.
Senada dengan Dovi, pembalap Pramac Ducati, Jack Miller menilai bahwa Mir tak perlu mengambil risiko berlebih, apalagi tiga balapan terakhir dijamin bakal ketat.
"Mungkin ia bakal mengulangi torehan Emilio Alzamora tapi di kelas primer. Saya menganggap bahwa dia tak perlu mengambil risiko berlebih saat ini," tutur pembalap Australia tersebut.
"Dia cuma tidak beruntung. Tapi dia adalah pembalap yang paling konsisten, begitu juga dengan penampilan Suzuki secara keseluruhan tahun ini," pungkasnya.
Baca Juga: Masih Positif Covid, Valentino Rossi Sedih Absen di GP Valencia
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
Terkini
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi