Suara.com - Setiap orang pernah melakukan olahraga seperti bersepeda, berenang, berlari dan lain sebagainya. Olahraga lari merupakan olahraga yang banyak dilakukan oleh semua orang karena tidak memerlukan peralatan dan mudah untuk dilakukan. Olahraga lari ini dibagi beberapa bagian yakni, lari jarak pendek, lari jarak menegah dan lari jarak jauh.
Olahraga lari jarak menengah merupakan salah satu cabang olahraga atletik nomor lari yang jarak minimal yang harus ditempuh pelari yakni 800 meter atau 1,5 mil hingga 3000 meter atau 2 mil. Lari jarak menengah membutuhkan penguasaan teknik yang baik karena harus menempuh jarak yang jauh.
Lari jarak menengah juga memerlukan kekuatan, kecepatan selain menguasai teknik dengan baik. Hal itu dapat dilakukan jika menerapkan posisi tubuh dengan tepat. Berikut merupakan posisi tubuh yang dapat dilakukan saat melakukan lari jarak menengah.
- Kepala lurus ke depan dengan posisi dagu turun ke bawah
- Tubuh tegak dan sejajar dengan bahu
- Tangan diayunkan ke depan dan posisi siku berada di dekat pinggul
- Lutut diangkat serta menjaga panjang langkah
Lari jarak menengah memiliki tiga teknik seperti berikut ini:
1. Teknik start
Teknik start atau awalan yang digunakan adalah dengan berdiri. Saat aba-aba “bersedia”, posisi tubuh dalam keadaan tegak dan lutut sedikit rendah serta arahkan pandangan fokus kepada lintasan. Pada aba-aba “siap”, letakkan salah satu kaki di belakang garis start dan kaki satunya berada di belakang dengan sejajar dengan bahu.
Pindahkan tumpuan berat badan ke kaki depan dan kedua lengan siap untuk berlari. Pada aba-aba “ya”, mulai berlai dengan mengayunkan kedua tangan.
2. Teknik pada tikungan
Pada saat berada di tikungan, pelari harus melakukan teknik dalam menjaga kecepatan berlari dan keseimbangan. Posisi tubuh dan kaki didekatkan dengan garis lintasan di sebelah kiri.
Baca Juga: Jaga Anak Tetap Sehat, Ini 5 Cara Cukupi Nutrisi dan Bantu Anak Sosialisasi
Arahkan bahu ke kiri dengan bersamaan posisi kepala miring ke arah kiri. Ayunkan lengan kanan lebih lebar daripada kiri sebagai cara untuk menjaga keseimbangan tubuh.
3. Teknik finish
Saat mendekati garis finish, pelari harus menambah kecepatan. Condongkan dada ke depan dengan kedua tangan direntangkan ke belakang tubuh dan majukan bahu ke depan pada haris finish.
Demikian penjelasan tentang lari jarak menengah, mulai dari posisi tubuh yang benar, cara melakukan teknik start hingga finish.
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 7 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Semifinal
-
Derrick Michael Dipastikan Perkuat Indonesia di SEA Games 2025, Target Raih Medali
-
Dua Ganda Putra Bersua, Indonesia Pastikan Satu Tempat di Final Australia Open 2025
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji