Suara.com - Tampil dominan di sepanjang dua seri balapan Qatar, duo Yamaha, Maverick Vinales dan Fabio Quartararo kini tengah menjadi sorotan para penggila MotoGP.
Namun catatan moncer Yamaha di awal musim bukan hanya terjadi di musim ini saja.
Tahun lalu, para punggawa pabrikan berlogo garputala ini juga sempat melakukan hal serupa. Namun akhirnya gelar jatuh di tangan pembalap Suzuki, Joan Mir.
Tak heran jika Quartararo enggan terlalu percaya diri. Dilansir dari Crash (11/4/2021), ia mengatakan bahwa patokan performa Yamaha baru akan terlihat di MotoGP Portugal yang akan bergulir akhir pekan depan.
"Kami akan lihat nanti di Portimao, lintasan tersulit bagi kami," tutur pembalap Prancis ini.
"Akan ada momen di mana kami akan melihat potensi sejati dari motor kami," imbuhnya.
Rekan setim Maverick Vinales ini juga mengatakan bahwa sejauh dirinya berada di atas M1 2021, pengganti dari Valentino Rossi ini mengatakan bahwa motor balap Yamaha musim ini mengalami banyak kemajuan.
"Saat ini, mendahului motor lawan lebih mudah dibanding tahun lalu karena saya tahu batasan motor ini," lanjut kawan senegara dari Johann Zarco ini.
"Namun mari kita lihat di balapan lain. Tahun lalu saya menang di Jerez dengan keunggulan 8 detik. Jadi langkah demi langkah, saya makin percaya diri dengan motor ini. Saya merasa bisa tampil cepat di mana saja," lanjutnya.
Baca Juga: MotoGP 2021: Saat Rambut Gondrong Hambat Prestasi Bastianini
"Jadi saya saat ini percaya pada motor kami namun saya tak bisa mengatakan bahwa M1 tersebut bisa ampuh di mana saja," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Domino Bisa Naik Kelas Jadi Olahraga Prestasi Lewat IDoT 2025
-
Rivan Nurmulki dan Fahreza Rakha Berpeluang Raih Quatrick Emas Medali SEA Games
-
Dihajar Wakil Thailand, Zaki Ubaidillah Akui Butuh Banyak Belajar Demi Konsisten di Level Tinggi
-
Kumamoto Masters 2025: Gregoria Melaju ke Perempat Final, Tiga Wakil Indonesia Gugur
-
Daftar Pemain Timnas Voli Indonesia di SEA Games 2025: Ada Rivan Nurmulki, Farhan Halim Absen
-
Legenda Basket Tony Parker Turun Tangan, Latih Prancis di Piala Dunia FIBA U-17 2026
-
Tinggi 2,33 Meter, Olivier Rioux Catat Rekor sebagai Pebasket Tertinggi dalam Sejarah NCAA
-
Zhang Ziyu Cetak Sejarah, Pebasket Putri China Pertama yang Lakukan 'Dunk'
-
Belanda Lagi, Erick Thohir Jalin Kerja Sama untuk Bangun Pemuda dan Olahraga
-
Eks Pelatih CLS Knights Kembali ke Indonesia, Latih RANS Simba Bogor