Suara.com - Pebulutangkis spesialis ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan mengaku akan berusaha tetap berpuasa kendati harus melahap latihan berat di tengah bulan Ramadan tahun ini.
Partner Hendra Setiawan itu tak menampik bulan Ramadan tahun ini berlangsung lebih berat dari tahun lalu mengingat sudah kembali bergulirnya turnamen bulutangkis.
Tahun lalu, pebulutangkis PBSI vakum mengikuti turnamen menyusul pandemi Covid-19 yang melanda dunia. Porsi latihan dirancang pelatih hanya untuk menjaga kondisi di tengah bulan puasa.
Kini, PBSI memberikan program latihan selayaknya hari-hari biasa di luar Ramadan. Ahsan harus menjalani dua kali latihan dalam sehari, meski di sisi lain punya kewajiban berpuasa.
“Kalau tahun lalu kan pertandingan dibatalkan semua sehingga latihannya hanya untuk menjaga kondisi ketika puasa,” kata Ahsan dikutip dari Antara, Sabtu (17/4/2021).
“Kalau sekarang (latihan) sudah normal, pagi dan sore... Berat memang, tapi saya akan mencoba untuk tetap puasa,” sambung dia.
Ahsan dan Hendra Setiawan saat ini sedang mempersiapkan diri menghadapi kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo meski keduanya sebetulnya berada dalam posisi aman menuju pesta olahraga empat tahunan itu.
Namun ganda putra nomor dua dunia itu masih harus mengikuti setidaknya dua turnamen kualifikasi lagi, yakni turnamen Super 750 Malaysia Open pada 25-30 Mei dan turnamen Super 500 Singapore Open pada 1-6 Juni.
Juara dunia tiga kali itu berharap Ramadan tahun ini bisa menjalani puasa sebulan penuh serta dijauhkan dari cedera.
Baca Juga: Richard: PBSI Tak Asing dengan Metode Main Rangkap
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sudah mengamankan satu tiket ke Olimpiade Tokyo bersama kompatriotnya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Selain kedua pasangan itu, Indonesia juga telah mengamankan lima wakil lainnya yang masuk daftar aman perburuan poin Race to Tokyo cabang bulutangkis, yaitu tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan Jonathan Christie, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu, ganda putra serta ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Tag
Berita Terkait
-
Intip Menu Makan Sehat Mohammad Ahsan Cs Selama Ramadan
-
Dongkrak Performa, Jonatan Christie Cs Konsultasi Gizi dengan Ahli
-
100 Hari Jelang Olimpiade Tokyo: Ketidakpastian Prokes Hantui Atlet
-
Indonesia Diyakini Masih Bisa Tambah Wakil ke Olimpiade Tokyo
-
Selain Tak Menerima Email, Moh Ahsan Juga Tak Dapat Surat dari Pihak Hotel
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Jelang IBL 2026, Satria Muda Pertamina Bandung Rekrut Dua Pemain asal Amerika
-
Universitas Bakrie-Pelita Jaya Jalin Kerja Sama Strategis, Buka Jalan Lebih Luas bagi Atlet Pelajar
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Jadwal Semifinal SEA Games 2025 Hari Ini: Berikut Susunan Pemain Indonesia vs Singapura
-
Jadwal Semifinal SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Bawa Indonesia Ungguli Musuh Bebuyutan
-
Panitia SEA Games 2025 Dituding Nunggak Uang Sewa Venue, Satu Cabor Terancam Batal Tanding
-
SEA Games 2025: Indonesia Paling Besar Nilai Bonus, Thailand Paling Cepat Cair
-
Konflik Thailand-Kamboja Memanas, Banyak Polisi Preman dan Intel Dikerahkan Selama SEA Games 2025
-
Keren! Istri Raja Thailand Dipastikan Tampil di Cabor Layar SEA Games 2025
-
Kalah 2 Poin Saja, Max Verstappen Tetap Bangga Meski Gagal Rebut Gelar Juara Dunia F1 2025