Suara.com - Petinju Selandia Baru, David Nyika berhasil lolos dari aksi gigit kuping yang dilakukan lawannya asal Maroko, Youness Baalla, dan memenangi pertandingan debutnya di kelas berat tinju Olimpiade Tokyo, Selasa (27/7/2021).
Nyika, yang berjaya di babak 16 besar dengan skor 5-0, berhasil menghindar begitu merasakan mulut Baalla menyentuh telinganya!
"Beruntung dia menggunakan pelindung mulut dan saya berkeringat. Saya sendiri pernah digigit di bagian dada saat Pesta Olahraga Persemakmuran Gold Coast, tetapi ini Olimpiade. Ayolah!" keluh petinju berusia 25 tahun itu seperti dimuat NBC Olympics, Selasa (27/7/2021).
Nyika cukup terkejut begitu menyaksikan wasit perempuan dari Sri Lanka, Nelka Shiromala relatif kalem atas sikap Baalla pada ronde ketiga laga tersebut.
"Apakah kalian melihatnya? Saya pikir wasit tidak, padahal dia yang paling dekat saat itu terjadi," tutur Nyika, peraih dua medali tinju Pesta Olahraga Persemakmuran itu.
Apa pun itu, Youness Baalla pada akhirnya didiskualifikasi setelah peristiwa tersebut dengan tuduhan melakukan tindakan tidak sportif.
Gugus Tugas Tinju (BTF) Olimpiade 2020 Tokyo menyatakan petinju yang baru berusia 22 tahun itu menunjukkan usaha untuk mencederai lawan.
"Petinju itu (Baalla) sangat jelas berupaya untuk menggigit telinga atau wajah lawannnya pada ronde ketiga," demikian pernyataan resmi BTF.
Perwakilan Kontingen Maroko di Olimpiade Tokyo sendiri belum memberikan keterangan apapun mengenai insiden tersebut.
Baca Juga: Eric Bailly Ketar-ketir Dengar Kabar Kedatangan Varane ke Manchester United
Sementara David Nyika, yang merupakan pembawa bendera Selandia Baru saat upacara pembukaan Olimpiade 2020 Tokyo, melaju ke perempatfinal tinju kelas berat dan akan menghadapi petinju Belarusia, Uladzislau Smiahlikau.
Berita Terkait
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Debut Sensasional Bocah 15 Tahun! Ardana Cikal Bidik Olimpiade usai Sabet Emas SEA Games
-
Raih Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Alihkan Fokus ke Olimpiade
-
Atlet Peraih Medali Emas SEA Games 2025 Dapat Bonus Rp 1 Miliar
-
Ofisial Malaysia Ikut Selebrasi dengan Atlet Indonesia yang Raih Emas di SEA Games 2025
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan