Suara.com - Atlet taekwondo Rusia, Maksim Khramtcov mendedikasikan medali emas Olimpiade Tokyo yang diraihnya pada Selasa (27/7/2021) untuk mendiang sang ibu.
Seperti dilansir Fight Sports, Selasa (27/7/2021), Khramtcov merebut medali emas dari nomor tarung (kyorugi) kelas -80kg putra cabor Taekwondo setelah menaklukkan taekwondoin Yordania, Saleh Elsharabaty dengan skor 20-9.
"Ibu ingin melihat medali emas berada di genggaman saya. Jadi, saya datang untuk mendapatkannya," ucap Khramtcov.
"Saya tidak berpikir untuk menyerah. Sekarang saya bisa mengalungkannya di leher saya untuk mendiang ibu," sambung atlet berusia 23 tahun tersebut emosional.
Menurut Khramtcov, ibunya yang wafat enam bulan lalu selalu menjadi inspirasinya dalam berlaga.
Hasrat untuk meraih medali emas demi mendiang sang ibu juga membuat juara Kejuaraan Dunia Taekwondo tahun 2017 itu bersemangat menyembuhkan cedera patah tangan yang dialaminya pada Mei 2021.
Media Rusia, RT, bahkan menyebut bahwa Khramtcov masih merasakan saat menjalani laga pertamanya di Olimpiade 2020 Tokyo.
"Ketika saya menyerang lawan di laga pertama, sakit itu masih terasa. Namun, saya hanya berpikir untuk bertarung dan menuntaskan tugas," ungkap Khramtcov.
Sementara sang lawan di final, Saleh Elsharabaty merasa ikut berbahagia dengan kemenangan Khramtcov.
Baca Juga: Lolos dari Insiden Gigit Kuping, Petinju Selandia Baru Lewati Debut Olimpiade dan Menang
Menurut Saleh, rivalnya tersebut sangat kuat dan pantas keluar sebagai yang terbaik.
"Saya bahagia untuknya. Saya juga senang dengan medali perak ini. Sekarang saya mengincar emas di Paris (Olimpiade 2024-red)," ucap taekwondoin berusia 22 tahun itu.
Saleh bahkan menganggap Khramtcov seperti saudara setelah mereka berlatih bersama di Yordania. Hal tersebut terlihat ketika partai final berakhir, di mana Saleh dan Khramtcov saling berbagi senyum dan berpelukan.
Usai menyapa para pelatih lawan, mereka kembali ke matras untuk kembali berpelukan sebelum berpisah.
Tag
Berita Terkait
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Tolak Atlet Israel, IOC: Mimpi Indonesia jadi Tuan Rumah Olimpiade Tamat!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025