Suara.com - Pelatih kepala tim tinju DKI Jakarta Hugo Gosseling menargetkan dua medali emas dalam gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua yang akan digelar pada 2-15 Oktober 2021.
Menurut dia, skuad tim adu jotos ibu kota bakal menurunkan 10 petinju terbaik dengan rincian tujuh putra dan tiga putri dalam pesta olahraga terbesar di tanah air tersebut.
"Dengan jumlah tersebut, kami menargetkan dua emas. Tetapi sebagai pelatih dan tim, kami punya ambisi untuk bisa melebihi target. Semoga bisa tercapai," kata Hugo kepada ANTARA, Jumat.
"Pada praktiknya nanti, saya memiliki keyakinan, dengan kerja keras selama ini pasti ada hasil," tambahnya.
Untuk bisa meraih hasil terbaik, ia mengatakan Aldoms Suguro dan kawan-kawan sejauh ini terus mematangkan persiapan.
"Kurang dari satu bulan menuju PON, kami fokus ke teknik, terus pemeliharaan kekuatan. Pokoknya semua sudah mengarah ke pertandingan. Berat badan petinju juga kami jaga dan harus sudah ideal. Karena persiapan menjadi prima ketika kondisi fisik dan berat badan seimbang," ujar Hugo.
Terkait peta persaingan, ia menuturkan semua lawan harus mereka waspadai. Untuk itu, tim DKI akan benar-benar mempersiapkan diri, termasuk soal taktik dan strategi.
"Harapannya pada PON Papua nanti, DKI Jakarta bisa merealisasikan semuanya," tutur Hugo.
Sebelumnya, Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tinju Amatir Seluruh Indonesia (Pertina) DKI Jakarta Hengky Silatang menyampaikan harapannya agar prestasi tim ibu kota pada PON Papua lebih baik dari PON sebelumnya.
Baca Juga: Kemenhub Harap PON Papua Jadi Momen Pengenalan Tol Laut Kepada Masyarakat
"Kami berharap bisa meraih hasil terbaik. Semoga pada PON Papua nanti semua berjalan lancar. Penilaian wasit itu bisa lebih selektif dan memberikan penilaian yang ideal dan fair," ungkap Hengky.
Berita Terkait
-
Waspada! 2 Ruas Jalan di Jakarta Barat Terendam: Ketinggian Air Capai...
-
Kanal Banjir Barat Disulap Jadi Ruang Wisata, Pemprov DKI Targetkan Rampung 2026
-
Kebakaran Hebat di Taman Sari Hanguskan Permukiman Padat, Kerugian Tembus Rp28 Miliar
-
Hadirkan Balai Warga, Gubernur Pramono: Ruang Kolaborasi untuk Semua Kalangan
-
Pelanggar Kawasan Tanpa Rokok di Jakarta Terancam Sanksi Kerja Sosial
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand