Menurut Billy, PON XX Papua dan segala persiapannya telah membuat antusiasme anak muda dan masyarakat Papua pada khususnya, sangat besar. Billy sendiri mengatakan akan membantu menghidupkan ekosistem anak muda.
Billy menyebut, sejumlah anak muda Papua, dalam hal ini pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) bersemangat untuk men-display produk mereka selama penyelenggaraan PON XX.
“Selain itu, para mama juga dilibatkan. Mereka pun akan memamerka hasil karya mereka di sini,” tambahnya.
Saatnya bila PON XX selesai, maka hal yang harus dipikirkan adalah pengelolaan jangka panjang. Di sinilah, menurut Billy, akan terbuka peluang wirausaha bagi anak-anak muda dan masyarakat Papua.
Saat ini Billy merupakan Program Baper, yaitu Program Bawa Perubahan. “Program ini lahir dari survei kepada 550 milenial Papua dan muncullah harapan pembangunan menjadi 5 program besar. Inilah yang disebut Baper,” katanya.
Kelima program besar itu adalah;
1. Penciptaan nelayan dan petani milenial
2. Penciptaan pelaku usaha melalui Youth Creativity Hub, untuk menciptakan kewirausahaan muda
3. Pembangunan pusat-pusat belajar non formal berbasis vokasi
Baca Juga: Tiba di Papua, Gubernur Ganjar Langsung Dikerumuni Masyarakat
4. Penciptaan website manajemen talenta Papua
5. Menggunakan sistem online Bappenas untuk memberi aspirasi pembangunan dari anak-anak Papua
Billy merupakan pendiri Yayasan Kitong Bisa, yang fokus mengurusi pendidikan anak-anak di Papua sejak 2009. Kitong Bisa secara khusus dipersembahkan bagi anak-anak tidak mampu di Papua dan Papua Barat.
Ia mengaku tidak pernah mengira menjadi staf khusus presiden. Ketika sedang menghadiri acara di London, ia mendapat pesan untuk kembali ke Indonesia.
Awalnya ia sempat mengira itu prank, tetapi ternyata benar. Akhirnya, ia memang ditunjuk sebagai staf khusus Presiden Joko Widodo dan memiliki komitmen untuk membangun Indonesia dari Papua, bukan membangun Papua dari Indonesia.
Berita Terkait
-
Ini Nih Jadwal Lengkap PON XX Papua Hari Ini, 1 Oktober 2021
-
PON Papua: Tim Basket Banten Benahi Pertahanan Usai Dikalahkan Jabar
-
Menpora Ingatkan Agar Fasilitas PON Papua Bisa Tetap Terjaga
-
Perolehan Medali PON Papua 30 September: DKI Masih Memimpin
-
PON Papua: Atlet Putri DKI Siap Rebut Medali Nomor Speed World Record
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Dimeriahkan Pemenang 35 Etape Tour de France, Hong Kong Cyclothon Siap Bergulir Akhir November
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
-
Hajar Ganda Korsel, Cerita Putra/Daniel usai Berhasil Juarai IIC 2025
-
Thalita Ramadhani Tak Menyangka Bisa Juara IIC 2025, Jadi Modal Berharga Hadapi Scottish Open
-
Sukses Juarai IIC 2025, Prahdiska Bagas Shujiwo Kini Alihkan Fokus ke SEA Games
-
Raih 16 Gelar, PB Djarum Juara Umum Muria Cup Sirnas C 2025
-
Diledek Juara yang Membosankan, Islam Makhachev Berani Hajar Ilia Topuria?
-
Hancurkan Della Maddalena, Islam Makhachev: Buka Pintu White House, Saya Datang!
-
Perjuangan Maksimal Gregoria Mariska Meski Gagal Juara Kumamoto Masters 2025