Suara.com - Trio srikandi Jawa Timur yakni Della Adisty Handayani, Tiara Sakti Ramadhani, dan Yurike Nina Bonita mengamankan medali emas panahan nomor compound beregu putri Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, usai mengalahkan regu Jawa Barat di final.
Dalam perlombaan yang berlangsung di kompleks olahraga Kampung Harapan, Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Rabu, trio Jatim menang tipis dengan skor 227-224 atas Jabar yang diperkuat Gina Maulida, Ratih Zil'zati, dan Sri Ranti.
Sementara medali perunggu direbut Kalimantan Timur yang bermaterikan Indri Purwanti, Kayla Adinda Utomo, dan Rohani Sephia, setelah mengalahkan DKI Jakarta dengan skor akhir 222-219.
Perjalanan Jatim untuk melaju ke final nomor compound tidak menemui kendala berarti. Pada babak perempat final, tim panahan Jatim ditantang Daerah Istimewa Yogyakarta yang menerjunkan Hilmi Yumnaa Haliza, Nadifa Qotrunnada, dan Odilla Zaneta.
Della Adisty dan kawan-kawan sukses memenangi aduan dengan skor telak 226-185.
Di babak semifinal, Jatim sudah ditunggu Kalimantan Timur yang sukses mengalahkan tuan rumah Papua dengan skor 230-218. Sempat mendapat perlawanan sengit di awal-awal, tetapi Jatim keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 224-219.
Dengan kemenangan di nomor compound ini, tim panahan Jawa Timur secara keseluruhan sudah mengumpulkan empat medali emas dari berbagai nomor.
Menariknya, tiga emas di antaranya dipersembahkan pemanah olimpian Diananda Choirunisa pada nomor recurve tunggal putri, recurve beregu putri, dan recurve campuran.
Pelatih panahan Jatim Zaenudin berharap anak asuhnya mampu membawa pulang enam medali emas dari 12 nomor yang diperlombakan, serta kembali mempertahankan status juara umum seperti pada PON Jabar.
Baca Juga: Dugaan Sepak Bola Gajah di PON Papua, PSSI Serahkan Masalah ke Panitia
"Semoga kita bisa memenuhi target emas dan kembali jadi juara umum di panahan," katanya seperti dimuat Antara.
Berita Terkait
-
Berkaca dari Erupsi Semeru, Ini Tindakan yang Wajib Dilakukan saat Gunung Api Meletus
-
Jejak Erupsi Gunung Semeru Sejak 1818, Letusan Terbaru Tahan 178 Pendaki di Ranu Kumbolo
-
Anggota DPR: Kasus Pertalite Campur Air di Jawa Timur Cuma Isu Medsos
-
Erupsi, Gunung Semeru Ditetapkan Berstatus Awas
-
Banyuwangi Tenggelamkan 35 Apartemen Ikan untuk Pulihkan Laut
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
Terkini
-
Revans Sukses! Putri KW Lolos Perempat Final Australian Open 2025
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Masih Ada BWF World Tour Finals, Jonatan Christie: Pikirannya Harus Direfresh Dulu
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan
-
Australian Open 2025: Jonatan Christie Tumbang, 11 Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas