Suara.com - Pasangan ganda putra Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan menceritakan kunci kemenangannya atas pasangan Taiwan, Lu Ching Yao / Yang Po Han di babak 16 besar French Open 2021 Kamis malam waktu Paris, ialah dengan bermain sabar.
Menurut The Daddies --julukan Hendra / Ahsan, pasangan Lu / Yang punya kelebihan dari aspek tenaga sehingga akan sulit untuk meraih poin jika meladeni setiap serangan lawan.
"Mereka tenaganya kuat, beda dengan Lee Yang / Wang Chi Lin (ganda putra Taiwan lainnya) yang sekarang justru lebih main aman," kata Hendra dalam rilis resmi PBSI.
Ganda putra peringkat dua dunia ini mengemas keunggulan di gim pertama dan ketiga, sementara di gim kedua terpaksa menyerah karena kalah inisiatif permainan.
Dalam laga selama satu jam itu, persaingan kedua pasangan berlangsung sangat ketat. Kejar-mengejar skor yang diwarnai drive dan pengembalian yang rapat terjadi selama pertandingan.
Beruntung pengalaman yang dimiliki Hendra / Ahsan membantu kemenangan mereka. Berkat pengembalian yang akurat dan pertahanan yang rapih, mereka bisa mengakali serangan-serangan tajam yang dilayangkan Lu / Yang.
"Di gim pertama kami main dengan pola yang benar, di gim kedua kami sempat hilang fokus dan pola permainan. Kami maunya main kencang, tapi mereka malah lebih enak kalau diajak main kencang," kata Hendra menceritakan.
Belajar dari kesalahan di gim kedua, Hendra/Ahsan pun kembali menerapkan bermain sabar di gim penentu.
"Di gim ketiga kami kembali ke pola pertama dengan main pelan dan sabar," pungkasnya.
Baca Juga: French Open 2021: Fadia / Ribka Menang, Gregoria Mariska Tersisih di 16 Besar
Selanjutnya di perempatfinal turnamen BWF Super 750 ini, Hendra / Ahsan akan bertemu Ko Sung Hyun / Shin Baekcheol dari Korea Selatan.
Dalam catatan pertemuan sebelumnya, The Daddies unggul 3-2 atas ganda putra peringkat ke-23 itu.
Berita Terkait
-
All England 2025: Sabar/Reza Optimis Dilatih Hendra Setiawan
-
Hendra Setiawan Debut di All England 2025 Sebagai Pelatih, Ini Kata SabRez
-
Hendra Setiawan Siap Debut di All England 2025, Jadi Pelatih Sabar/Reza
-
Hendra Setiawan Dampingi SabRez ke All England 2025, Debut Jadi Pelatih?
-
13 Tahun Berjaya! Kilas Balik Prestasi Gemilang The Daddies, Hendra/Ahsan
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Turnamen Basket 3x3 Play-In Bali: Pertarungan Sengit Berebut Tiket ke Regional Final
-
Aryna Sabalenka Cetak Sejarah Usai Jadi Juara US Open, Hadiah Total 1,4 Triliun!
-
Tipis Banget! Mario Aji Cuma Kalah 0,538 Detik dari Pemimpin FP2 Catalunya
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Arjen Robben Terjun ke Dunia Padel, Ikuti Jejak Zlatan Ibrahimovic
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda