Suara.com - Petenis Britania Raya, Andy Murray meningkatkan keterampilan bertahannya untuk menjinakkan pukulan keras Nikoloz Basilashvili dalam pertandingan mendebarkan lima set; 6-1 3-6 6-4 6-7(5) 6-4, Selasa (18/1/2022), untuk mencapai putaran kedua Australian Open untuk pertama kalinya dalam lima tahun.
Murray, yang merupakan mantan petenis putra peringkat satu dunia dan lima kali finalis di Melbourne Park, mengalami kemerosotan peringkat sejak operasi pinggul pada 2019 dan istirahat panjang karena cedera yang mengikuti operasi tersebut.
Murray pun membutuhkan wildcard untuk masuk ke undian utama turnamen Australian Open 2022.
Namun petenis berperingkat 113 itu, yang memenangi gelar terakhir dari tiga gelar major-nya di Wimbledon pada 2016, menunjukkan bahwa dia masih memiliki permainan yang menyulitkan para lawan top dan memaksa Basilashvili, sang unggulan ke-21 dari Georgia, melakukan serangkaian kesalahan.
Pertandingan itu adalah pertandingan pertama Murray di Melbourne Park sejak kalah lima set dari Roberto Bautista Agut pada 2019.
Dia melewatkan turnamen 2018 dan 2020 karena cedera dan juga melewatkan edisi terakhir setelah dinyatakan positif COVID-19 menjelang pertandingan.
"Luar biasa. Ini adalah 3-4 tahun yang sulit. Saya telah bekerja keras untuk kembali ke sini," kata Murray, dikutip dari Reuters.
"Saya sudah bermain di lapangan ini berkali-kali dan suasananya luar biasa. Saya selalu mendapat dukungan yang fantastis."
"Ini adalah pertandingan di mana saya pikir berpotensi memainkan pertandingan terakhir saya pada tiga tahun lalu, tetapi luar biasa untuk kembali memenangi pertempuran lima set seperti itu."
Murray selanjutnya akan bertemu petenis kualifikasi Jepang, Taro Daniel untuk memperebutkan satu tempat di putaran ketiga Australian Open,. turnamen Grand Slam pertama tahun ini.
Berita Terkait
-
Tersingkir di Wimbledon, Andy Murray dapat Penghormatan Emosional
-
Kalah di Final, Hendra/Ahsan Runner-up Australian Open 2024
-
Ana/Tiwi Raih Juara Australian Open 2024 Usai Tekuk Wakil Malaysia di Final
-
Dikalahkan Aya Ohori di Final, Ester Nurumi Runner-up Australian Open 2024
-
Final Australian Open 2024, The Daddies Siap Ladeni Unggulan Pertama dari China
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza
-
French Open 2025: Fajar/Fikri Waspadai Semangat Revans Pasangan Denmark
-
Jadwal French Open 2025: Perang Saudara Sektor Ganda Putra
-
Tolak Atlet Israel, IOC: Mimpi Indonesia jadi Tuan Rumah Olimpiade Tamat!
-
Skandal! Buat KO Lawan dalam 94 Detik, Petinju Wanita Taiwan Dituding Laki-laki