Suara.com - Lifter senior Eko Yuli Irawan akan kembali memperkuat tim angkat besi Indonesia dalam SEA Games 2021 Vietnam yang akan dihelat di Hanoi pada 12-23 Mei mendatang.
Eko, yang turun di kelas 61kg, mengatakan bahwa dirinya masih termotivasi untuk membela Merah Putih di SEA Games meski usianya kini sudah 32 tahun. Menurut dia, usia bukan menjadi halangan untuk berprestasi, lagi pula hingga saat ini belum ada lifter Indonesia yang mampu menandingi catatan angkatan miliknya.
“Selagi Indonesia masih membutuhkan saya, saya akan berjuang. Untuk masalah usia, kalau dibutuhkan untuk meraih emas kenapa tidak karena sampai saat ini juga saya masih yang terbaik di kelas saya, dan pelapis saya pun belum bisa menyentuh (total angkatan) saya,” ungkap Eko seperti dimuat Antara, Rabu.
“Jadi apabila ada yang bisa setidaknya menyamai (angkatan) saja, saya bisa setop dulu dan digantikan junior,” kata peraih perak Olimpiade Tokyo 2020 itu menambahkan.
Eko, yang menyumbang emas di SEA Games 2019 Filipina, terpilih untuk kembali tampil di multievent dua tahunan itu di Vietnam karena memiliki catatan terbaik berdasarkan hasil seleksi nasional yang digelar PABSI pada bulan lalu.
Namun atlet yang empat kali berturut-turut tampil di Olimpiade itu saat ini bergabung bersama PABSI khusus untuk persiapan SEA Games 2021 saja, mengingat dia kini sudah bukan bagian dari Pelatnas.
Wakil Ketua Umum Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Djoko Pramono menegaskan bahwa Eko kembali dikirimkan untuk tampil di SEA Games karena masih menjadi lifter terbaik di kelasnya.
“Eko tidak masuk pelatnas tapi masuk persiapan SEA Games. Bukan kami tidak mau menarik dia ke Pelatnas, tapi dia keluar sendiri, cari pelatih sendiri. Lalu dia bilang mau ikut (SEA Games), ya ayo. Dia ikut Seleknas. Dan tidak ada (lifter) yang bisa mengalahkan dia, jadi dia harus dikirim. Jadi tidak ada masalah,” kata Djoko.
[Antara]
Baca Juga: Persiapan SEA Games Hanoi, Timnas Dayung Indonesia TC Sebulan di Belanda
Berita Terkait
-
Menanti Racikan Indra Sjafri, Timnas Indonesia U-23 Tantang India Jelang SEA Games 2025
-
4 Pemain yang 'Dihibahkan' Patrick Kluivert untuk Indra Sjafri
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
Indra Sjafri Balik Tangani Timnas U-23: Siapa Asisten yang Akan Menemani di SEA Games 2025?
-
Pilih Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas SEA Games, PSSI Kali Ini Membuat Keputusan yang Tepat!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit