Suara.com - Zaki Zulkarnain sukses menyapu bersih lima medali emas para-renang pada ASEAN Para Games 2022 yang berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat (5/8/2022), meski sempat mengalami dehidrasi karena cuaca panas di sekitar gelanggang renang outdoor di Kompleks Stadion Jatidiri, Semarang.
"Tadi sempat dehidrasi. Terus tadi call room ke tempat tanding agak jauh, muter. Saya harus sering minum karena (cuaca) panas," kata Zaki, ditemui usai pengalungan medali, Jumat (5/8/2022).
Pada nomor pamungkas yang diikutinya pada hari terakhir para-renang, yakni 50 meter gaya bebas putra S8, Zaki kembali membuktikan kehebatannya dengan meraih medali emas.
Bahkan, Zaki memecahkan rekor pada nomor tersebut dengan catatan waktu 28,29 detik, melampaui rekor catatan waktu sebelumnya yang dicetak perenang Singapura Toh Wei Soong dengan 30,27 detik.
Empat medali sebelumnya dikoleksi Zaki dari nomor 200 meter gaya ganti perorangan putra SM8 dan 100 meter gaya bebas putra S8 untuk perorangan.
Lalu, dua nomor beregu dari estafet 4x100 meter gaya ganti putra 34 point dan 4x100 meter gaya bebas putra 34 point.
Sesuai peraturan, setiap atlet para-renang hanya diperbolehkan maksimal turun di tiga nomor perorangan dan dua nomor beregu.
Zaki sangat bersyukur pada debutnya di ajang tingkat Asia Tenggara itu bisa menorehkan prestasi, sekaligus memenuhi target yang ditetapkan untuk lima nomor yang diikuti.
"Alhamdulillah, bersyukur sekali. Kita kan udah dua tahun nunggu event ini. Akhirnya bisa mendapatkan lima medali emas," katanya.
Baca Juga: Tampil Perdana Pascapensiun, Liliyana Natsir: Strategi Bukan Kendala, Tapi Napas dan Tenaga
Dengan kemenangan itu, kata dia, kerja kerasnya selama menjalani pemusatan pelatihan nasional (pelatnas) akhirnya terbayarkan lunas.
"Semua keringat, sakit yang saya derita, capek di latihan, Alhamdulillah terbalaskan. Capek 10 bulan langsung hilang," kata atlet asal Riau tersebut.
Pada APG 2022, Zaki tak hanya memecahkan satu nomor, tetapi dua nomor perlombaan. Satunya, nomor 200 meter gaya ganti perorangan putra SM8.
[Antara]
Berita Terkait
-
10 Tahun Kepemimpinan Jokowi dan Kepedulian Terhadap Atlet Disabilitas
-
Indonesia Beri Kejutan di Paralimpiade Paris? Jangan Lewatkan Aksi Trio Renang Ini!
-
Lebihi Target Emas, Ini 4 Fakta Prestasi Kontingen Indonesia di Asian Para Games 2022
-
Saptoyogo Sumbang Medali Emas Pertama untuk Indonesia di APG 2022 Hangzhou
-
Dilarang Jokowi Buat Beli Barang Mewah, Berapa Bonus Atlet ASEAN Para Games?
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Puncaki Save Terbanyak Serie A
-
Investor Mundur dan Tambahan Anggaran Ditolak, Proyek Mercusuar Era Jokowi Terancam Mangkrak?
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
Terkini
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
-
Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Event Lari Tema Sunset Run, Usung Kampanye Jaga Bumi
-
Terence Crawford Cetak Rekor Tinju, Raih Gelar Bersejarah Usai Kalahkan Canelo
-
Comeback, Pegadaian Kembali Dukung Sepak Bola Indonesia Melalui Pegadaian Championship Musim 2025/26
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur