Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan mengaku tidak menyangka bisa lolos ke final Kejuaraan Dunia 2022 (BWF World Championships 2022).
Hendra/Ahsan, yang saat ini sudah tak lagi muda di mana nama pertama berusia 38 tahun dan Ahsan bulan depan bakal berusia 35 tahun, sejauh ini tampil apik di Kejuaraan Dunia 2022.
Di partai semifinal, pasangan berjuluk The Daddies ini secara luar biasa mampu keluar dari tekanan untuk mengalahkan kompatriot sekaligus juniornya di pelatnas PBSI, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Sabtu (27/8/2022).
Dalam pertandingan di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang itu, Hendra/Ahsan sempat berada dalam tekanan hebat saat Fajar/Rian unggul 4-0 dan mengunci interval 11-7.
Namun, berbekal pengalaman dan ketenangan yang tinggi, Hendra/Ahsan perlahan bangkit untuk menang 23-21 di gim pertama. Meski kehilangan gim kedua 12-21, The Daddies pada akhirnya mengunci tiket final usai menang 21-16 di gim penentuan.
"Di gim pertama saya rasa kami tertinggal cukup jauh tapi kami berusaha untuk tidak menyerah dan berusaha mengubah strategi," kata Mohammad Ahsan dalam rilis PBSI, Sabtu (27/8/2022).
"Kemarin saya bilang bisa masuk semifinal saja sudah tidak menyangka, ini bisa masuk final rasanya makin tidak menyangka," tambahnya.
DI sisi lain, Hendra Setiawan menjelaskan kunci kebangkitan mereka di laga ini. Dia menyebut adaptasi strategi sangat berpengaruh dalam keberhasilan mereka menjinakkan permainan sengit Fajar/Rian.
"Tadi kami coba pegang depannya, main net terlebih dahulu karena kalau main panjang, drive-drive, kalah cepat dan kalah tenaga juga," kata Hendra.
Baca Juga: Ditikung Chou Tien Chen, Jonatan Christie Tersingkir dari Kejuaraan Dunia 2022
"Besok siapapun lawannya harus siap diri sendiri dulu dan tetap fokus," tambahnya.
Kemenangan ini membuat Hendra/Ahsan berhasil lolos ke partai final Kejuaraan Dunia 2022 sekaligus jadi harapan satu-satunya bagi Indonesia untuk bisa membawa pulang gelar juara dari event besar ini.
Hasil ini juga merupakan ulangan semifinal Kejuaraan Dunia 2019 di mana The Daddies juga berhasil lolos ke final setelah mengalahkan Fajar/Rian.
Pada edisi 2019, Hendra/Ahsan tampil superior. Mereka pada akhirnya keluar sebagai juara setelah mengalahkan wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di partai final.
Kemenangan ini juga membuat Hendra/Ahsan berhasil membalas kekalahan dari Fajar/Rian di final Malaysia Masters 2022 pada 10 Juni lalu. The Daddies untuk sementara unggul head-to-head dari juniornya itu dengan tiga kemenangan dari lima pertemuan terakhir.
Di partai final, Hendra/Ahsan masih menunggu calon lawan antara wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty yang akan saling bertarung di semifinal.
Tag
Berita Terkait
-
Kalahkan Fajar/Rian, Hendra/Ahsan Melaju ke Final Kejuaraan Dunia 2022
-
Jadwal dan Link Live Streaming Kejuaraan Dunia 2022: Fajar/Rian Tantang Hendra/Ahsan Demi Satu Tiket Final
-
Dua Ganda Putra Indonesia Akan Bertarung di Semifinal Kejuaraan Dunia 2022
-
Respons Greysia Polii usai Jonatan Christie Kena Tikung Chou Tien Chen di Kejuaraan Dunia 2022
-
Sesal Jonatan Christie usai Kalah Menyakitkan di Perempat Final Kejuaraan Dunia 2022
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Awali Perjuangan Wakil Indonesia di 8 Besar
-
Bersinar di SEA Games 2025, Jason Donovan: Target Saya Selanjutnya Asian Games
-
Penantian 22 Tahun, Akhirnya Indonesia Raih Medali Emas SEA Games dari Cabor Lompat Galah Putri
-
Persembahkan Emas SEA Games 2025, Perenang Keturunan Jerman Ungkap Target Lebih Tinggi
-
Cedera ACL Masih Membekas, Lalu Muhammad Zohri Persembahkan Medali Perak di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 14 Emas, tapi Disalip Vietnam
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini