Suara.com - Petenis nomor satu dunia Carlos Alcaraz memastikan tempat Spanyol dalam perempat final Piala Davis, usai mengalahkan petenis Korea Selatan Kwon Soon-woo dua set langsung.
Juara US Open itu menang 6-4, 7-6(7/1) atas lawannya yang berperingkat 74 tersebut di kampung halamannya di Valencia, setelah Roberto Bautista Agut mengalahkan Hong Seong-Chan 6-1, 6-3.
Setelah kekalahan mengejutkan 1-2 dari Kanada pada Jumat di mana Alcaraz kalah dari Felix Auger-Aliassime, Spanyol memenangkan nomor tunggal melawan Korea Selatan.
"Memainkan Piala Davis di sini adalah suatu kehormatan bagi saya," kata Alcaraz seperti dikutip AFP. "Tapi lebih baik datang ke sini menjadi nomor satu dunia dan juara US Open, untuk berbagi momen ini dengan semua orang, keluarga saya, teman-teman saya."
Berada pada peringkat pertama di Grup B di depan Kanada, Spanyol akan bertemu Kroasia dalam perempat final November, di depan penonton tuan rumah mereka di Malaga. Sementara, Serbia, yang menempati urutan ketiga, telah tersingkir.
Di Hamburg, Jerman mengambil tempat teratas Grup C di atas Australia setelah ganda Kevin Krawietz dan Tim Puetz menang 6-4, 6-4 atas Matthew Ebden dan Max Purcell.
Pertandingan itu membuat tuan rumah menang 2-1.
Dari sektor tunggal, Thanasi Kokkinakis mengalahkan Oscar Otte 7-6 (8/6), 6-1 untuk mempertahankan kedudukan Australia setelah Jan-Lennard Struff dari Jerman mengalahkan Purcell 6-1, 7-5.
Jerman dan Australia telah mengamankan dua tempat teratas Grup C setelah mengalahkan Prancis dan Belgia pada awal babak penyisihan grup.
Baca Juga: Kalah dari Polandia, Tim Piala Davis Indonesia Ambil Sisi Positif
Jerman selanjutnya bertemu Kanada, sementara Australia melawan Belanda.
Belanda menyelesaikan babak penyisihan grup tanpa terkalahkan di Grup D di mana tim Inggris pimpinan Andy Murray mengklaim tempat ketiga dengan mengalahkan Kazakhstan dengan susah payah, di mana setiap set adalah tie-break ketika Joe Salisbury dan Neal Skupski mengalahkan Alexander Bublik dan Aleksandr Nedovyesov 7-6 (7/2), 6-7(9/11), 7-6(7/4).
Di Bologna, Kroasia melaju ke delapan besar berkat kemenangan 2-1 Italia atas Swedia di Grup A.
Kroasia, finalis edisi 2021, memulai kompetisi dengan kekalahan telak 0-3 dari Italia sebelum bereaksi melawan Swedia (2-1) dan kemudian Argentina (3-0).
Tim Kroasia mengambil tempat kedua, lolos di bawah Italia, sementara Swedia yang berada pada urutan ketiga, tersingkir.
Italia yang menyelesaikan babak penyisihan grup tanpa terkalahkan dan sudah lolos, selanjutnya menghadapi Amerika Serikat yang berada pada urutan kedua Grup D di belakang Belanda. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Kandas! Akui Tak Bisa Bahasa Inggris, Zinedine Zidane Tak Mungkin Latih Liverpool
-
Real Madrid Siap Bajak Bomber Muda Levante, Siapkan Mahar Rp1,7 Triliun
-
Babak Baru Cedera Lamine Yamal: Masalah di Selangkangan, Barcelona Dituding Salah Prosedur
-
94 Juta Turis, 126 Miliar Euro: Spanyol Buktikan Pariwisata Bisa Jadi Mesin Transformasi Ekonomi
-
Menderita Hernia, Lamine Yamal Berpotensi Absen di Piala Dunia 2026
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Domino Bisa Naik Kelas Jadi Olahraga Prestasi Lewat IDoT 2025
-
Rivan Nurmulki dan Fahreza Rakha Berpeluang Raih Quatrick Emas Medali SEA Games
-
Dihajar Wakil Thailand, Zaki Ubaidillah Akui Butuh Banyak Belajar Demi Konsisten di Level Tinggi
-
Kumamoto Masters 2025: Gregoria Melaju ke Perempat Final, Tiga Wakil Indonesia Gugur
-
Daftar Pemain Timnas Voli Indonesia di SEA Games 2025: Ada Rivan Nurmulki, Farhan Halim Absen
-
Legenda Basket Tony Parker Turun Tangan, Latih Prancis di Piala Dunia FIBA U-17 2026
-
Tinggi 2,33 Meter, Olivier Rioux Catat Rekor sebagai Pebasket Tertinggi dalam Sejarah NCAA
-
Zhang Ziyu Cetak Sejarah, Pebasket Putri China Pertama yang Lakukan 'Dunk'
-
Belanda Lagi, Erick Thohir Jalin Kerja Sama untuk Bangun Pemuda dan Olahraga
-
Eks Pelatih CLS Knights Kembali ke Indonesia, Latih RANS Simba Bogor