Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto mengukir sejarah dalam karier bulu tangkis mereka dengan menjuarai turnamen kategori BWF Super 750 untuk pertama kalinya di Denmark Open 2022, Minggu (23/10/2022).
Pasangan peringkat keenam dunia itu menaiki podium utama setelah melalui laga All Indonesia Final dengan mengalahkan Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon dua gim langsung 21-19, 28-26 di Jyske Bank Arena, Odense.
Ritme cepat mewarnai permainan kedua pasangan sejak awal pertandingan. Baik Minions maupun Fajar/Rian bermain ngotot untuk mengamankan keunggulan.
Pertandingan berjalan ramai melalui aksi kedua pasangan yang saling beradu teknik permainan seperti smes, dropshot hingga drive-drive berani yang dimainkan dari depan net.
Setelah ramai kejar-mengejar skor di interval awal, Minions mengambil alih keunggulan dengan merebut empat poin beruntun dari 11-13 menjadi 11-17.
Namun Fajar/Rian tak mau kalah dan terus memberikan tekanan untuk menguras tenaga Kevin/Marcus yang sibuk melakukan pengembalian.
Akhirnya usaha mereka berhasil dengan mencuri tujuh poin berturut-turut dan unggul 18-17. Fajar/Rian terus menjaga kepemimpinan hingga gim pembuka usai.
Drama match point terjadi pada gim kedua dan menampilkan ketegangan saat Fajar/Rian dan Kevin/Marcus saling membayangi satu sama lain dalam perolehan poin akhir.
Padahal Kevin/Marcus secara dominan memimpin pada pertengahan gim dengan selisih poin yang terpaut cukup jauh dari unggulan kelima itu.
Baca Juga: Pramudya / Rahmat Kampiun Indonesia Masters Super 100
Skor 6-12 yang dipegang Kevin/Marcus terus berkembang meninggalkan Fajar/Rian dengan 9-14, 12-17, dan akhirnya mencapai match point lebih dulu 17-20.
Akan tetapi Fajar/Rian tak mau ketinggalan dan menyalip perolehan skor menjadi 21-20. Drama pun terjadi dengan kepemimpinan yang saling bergantian.
Berulang kali kedua pasangan diliputi ketegangan hingga melakukan eror seperti service fault, shuttlecock yang mengenai net, hingga pukulan yang keluar lapangan.
Akhirnya Fajar/Rian mencoba lebih sabar dan mengurangi keteledoran mereka, hingga mampu membungkus dua poin penentu kemenangan dengan skor akhir 28-26.
[Antara]
Tag
Berita Terkait
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
11 Tahun Bersama, Fajar Alfian/Rian Akhiri Duet di Momen Paling Emosional
-
PBSI Bikin Kejutan: Rian Dipasangkan dengan Yeremia, Senjata Rahasia di Tur Asia
-
Juara China Open 2025, Fikri Buka Peluang Kembali Dipasangkan dengan Fajar Alfian
-
Merah Putih Berkibar! Kalahkan Wakil Malaysia, Fajar/Fikri Juara China Open 2025
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025