Suara.com - Novak Djokovic memenangi gelar ATP Finals keenam, yang menyamai rekor Roger Federer pada turnamen akhir tahun itu, setelah mengalahkan petenis Norwegia Casper Ruud 7-5, 6-3 di Turin, Italia, Minggu waktu setempat.
Petenis Serbia itu mengaku "sangat puas" dapat mengakhiri tahun yang bermasalah dan terjeda dengan meraih gelar tersebut.
Petenis berusia 35 tahun, yang menjadi pemain tertua yang memenangi ATP Finals, itu menutup musim ini dengan baik di mana dia melewatkan dua pertandingan utama karena status vaksinnya.
"Rasanya sangat memuaskan dan, pada saat yang sama, sangat melegakan karena keadaan yang saya alami tahun ini, situasi awal tahun ini, tentu saja dengan Australia," kata Djokovic yang disiarkan AFP seperti dimuat Antara.
"Kita tidak perlu kembali membicarakan itu. Kita tahu apa yang terjadi."
Pada Januari, Djokovic ditahan dan dideportasi dari Australia karena statusnya yang tidak divaksin COVID-19, dan melewatkan Australian Open.
"Itu jelas berpengaruh pada awal tahun saya. Selama beberapa bulan pertama, saya mencoba untuk menemukan keseimbangan permainan, juga secara mental untuk dapat kembali ke lapangan dan menemukan level tenis yang saya butuhkan."
Djokovic awalnya dilarang kembali ke Australia sebelum 2025, tetapi pada awal pekan ini pemerintah setempat mengatakan juara Australian Open sembilan kali itu akan dapat berkompetisi pada turnamen yang akan dimulai pada Januari itu.
"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, tetapi saya tahu apa yang ada dalam pikiran saya adalah rasa lapar yang sangat besar untuk memenangi trofi," kata Djokovic.
Baca Juga: Hasil ATP Finals 2022: Kalahkan Andrey Rublev, Novak Djokovic ke Semifinal
Kemenangan di Turin terjadi tujuh tahun setelah kemenangan ATP Finals terakhirnya, dan akan mengangkat peringkatnya, dari delapan menjadi ke lima dalam peringkat baru, yang akan dirilis Senin, di akhir musim di mana dia juga menjuarai Wimbledon.
Sementara Carlos Alcaraz, yang absen di ATP Finals karena cedera, tetap menduduki peringkat pertama.
"Dalam pikiran saya, saya selalu melihat diri saya sebagai pemain terbaik di dunia, tentu saja," kata Djokovic.
"Bukan saya. Saya kelima. Pekan ini mungkin saya kelima. Secara keseluruhan peringkat menunjukkan siapa yang memiliki tahun terbaik, dan Alcaraz adalah No.1 di dunia."
Djokovic dan istrinya membawa putranya yang berusia delapan tahun dan putrinya yang berusia lima tahun ke Turin.
"Sangat istimewa bagi saya," ujar Djokovic. "Saya tidak sering mengalami momen-momen ini dalam tur bersama mereka."
Berita Terkait
-
Menang Emas di SEA Games, Atlet Tenis Justin Barki Sumbangkan Bonus Rp1 Miliar untuk Bencana Sumatra
-
Klasemen Medali SEA Games 2025 Hari Ini: Indonesia Dulang 11 Emas dalam Sehari
-
Klasemen Medali SEA Games 2025 Malam Ini: Janice Tjen Sumbang Emas ke-28 untuk Indonesia
-
Target Ambisius, Pelti Targetkan Raih Lima Medali Emas pada SEA Games 2025
-
Turun di Nomor Ganda Putra, Christopher Rungkat Duet dengan Rifqi Fitriadi di SEA Games 2025
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Indonesia Juara Umum Panahan SEA Games 2025, Lampaui Target dengan 6 Medali Emas
-
Timnas Voli Putra Indonesia Melaju Final SEA Games 2025 Usai Taklukkan Vietnam Lewat Comeback
-
Menang Dramatis atas Vietnam, Timnas Voli Indonesia Lolos ke Final SEA Games 2025
-
Megawati Repost Sindiran Anak Tiri Voli Putri Indonesia Raih Perunggu, Sindir Timnas Indonesia U-22?
-
Pecundangi Tuan Rumah Thailand, Tim Perahu Naga Indonesia Sabet Emas Kedua di SEA Games 2025
-
Debut Sensasional Bocah 15 Tahun! Ardana Cikal Bidik Olimpiade usai Sabet Emas SEA Games
-
Siapa Derrick Michael? Pebasket Keturunan Siap Gaspol Bawa Indonesia Rebut Emas SEA Games 2025
-
Menyedihkan! Timnas Basket Putri Indonesia Gagal ke Final SEA Games 2025
-
Rekap Medali Cabor Triathlon Indonesia SEA Games 2025
-
Kalah Dramatis dari Akane, Putri KW Siap Habis-habisan Lawan Tomoka Miyazaki