Suara.com - Anthony Sinisuka Ginting melaju sendirian setelah menjadi wakil Indonesia dari nomor tunggal putra yang masih tersisa hingga babak perempat final All England 2023 di Birmingham, Inggris.
Ginting terus melaju meninggalkan Chico Aura Dwi Wardoyo yang juga tampil pada babak 16 besar, Kamis (16/3/2023), namun mendulang hasil mengecewakan berupa kekalahan.
"Ketika masuk lapangan, fokus saya hanya untuk di pertandingan itu. Tidak ada memikirkan saya tinggal satu-satunya wakil tunggal putra atau hal lain," kata Ginting lewat keterangan resmi PP PBSI, Jumat (17/3/2023) seperti dikutip dari ANTARA.
Ginting mengunci kemenangan ke perempat final setelah mengalahkan wakil India Prannoy H.S. pada babak 16 besar Kamis malam waktu Birmingham.
Unggulan ketiga itu dipaksa bekerja keras untuk mengakhiri perlawanan Prannoy dalam tiga gim 22-20, 15-21, 21-17, setelah bertanding selama 68 menit di lapangan utama Minoru Yoneyama.
"Hari ini pertandingan sangat ketat dari awal sampai terakhir, kunci kemenangannya ada di gim ketiga saat saya bermain lebih agresif, menaikkan tempo permainan. Tapi saya tetap sabar karena tidak mudah dapat poin dari Prannoy," Ginting menjelaskan.
Momen menegangkan terjadi pada gim pertama. Ginting yang sudah tertinggal jauh dari Prannoy dan berada pada gim poin 17-20, tiba-tiba sanggup mengejar balik lewat torehan lima poin beruntun.
"Saat tertinggal 17-20 di gim pertama, saya coba buat lebih tenang karena belum poin 21 berarti belum berakhir. Jadi tadi coba cara lain lagi, apa yang harus dilakukan lagi dan Puji Tuhan berhasil mengejar dan membalikkan keadaan," kata Ginting menempatkan.
Pada perempat final, Ginting akan bertemu pebulu tangkis Denmark Anders Antonsen. Ginting patut bersyukur karena kini Antonsen menjadi lawan terberat dari Denmark, sedangkan peringkat satu dunia Viktor Axelsen lebih dulu tersingkir pada 16 besar.
Baca Juga: All England 2023: The Daddies Pantang Menyerah Demi Tundukkan Pramudya/Yeremia
Meski begitu, Ginting tak mau menganggap enteng lawan-lawannya apalagi semua peserta dipastikan akan bersaing sengit pada turnamen bergengsi ini.
"Sama saja ada Viktor atau tidak, karena ada pemain lain yang sama beratnya. Saya tidak mau berpikiran terlalu jauh, coba fokus satu pertandingan demi satu pertandingan, anggap itu adalah final. Seperti tadi lawan Prannoy juga ketat partainya, jadi sebisa mungkin kasih all out apa yang sudah dilatih di Jakarta," pungkas Ginting.
Sementara langkah Chico Aura Dwi Wardoyo di All England 2023 cuma sampai babak kedua. Tunggal putra Indonesia ini tersingkir usai kalah dari wakil China, Weng Hong Yang.
Dalam laga di Utilita Arena, Birmingham, Kamis (16/3/2023) malam WIB, Chico harus melewati duel tiga gim. Chico kalah dengan skor 11-21, 21-15, 13-21.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
PON Bela Diri 2025 Panen Pujian, Atlet Jateng dan Papua Barat Bersinar
-
Indiana Pacers Perpanjang Kontrak Aaron Nesmith, Durasi 2 Tahun dengan Nilai Rp670 Miliar
-
Atlanta Hawks Resmi Perpanjang Kontrak Dyson Daniels, Durasi 4 Tahun Senilai Rp1,6 Triliun
-
Timnas Basket Indonesia Perkuat Chemistry di Australia, Prastawa: Tak Boleh Ada Kesalahan Lagi!
-
Dorong Mobilitas Berkelanjutan, LRT RUN 2025 Siap Guncang Jakarta!
-
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Basket Indonesia Berharap Hadapi Lawan Kuat di Australia
-
Max Verstappen Buka Suara Peluang Pertahankan Juara Dunia
-
Daftar Juara dan Pemain Terbaik Livoli Divisi Utama 2025: Petrokimia Gresik dan LaVani Navy Berjaya
-
Cerita Jonatan Christie di Balik Gelar Juara Denmark Open 2025, Sempat Ada Masalah pada Badan
-
Hasil Lengkap F1 GP Amerika Serikat 2025: Max Verstappen Finis Pertama, Unggul 7,959 Detik