Suara.com - Tim pelatih timnas bola voli putra Indonesia akan memangkas jumlah anggota yang akan berkompetisi pada SEA V League dengan hanya 14 pemain, dari jumlah awal sebanyak 18.
"(Saat ini ada) sekitar 18 pemain, namun kembali bahwa tim inti tidak akan jauh ketika tim nasional bertanding di Taiwan kemarin. Namun kembali bahwa kali ini mungkin ada yang tidak bisa tampil, Rivan kita masukkan Dimas, dan kita ambil lagi setter Jasen dan Rehan. Kita juga menambah kekuatan lagi bahwa kita akan memasukkan Sandy Akbar. Nah ini dari 18 pemain ini akan kita seleksi, siapa yang performanya terbaik akan dimainkan nanti," kata pelatih tim Indonesia untuk SEA V League Samsul Jais, pada konferensi pers di Jakarta, Senin.
Untuk ajang SEA V League yang akan berlangsung di Padepokan Voli Sentul, Jawa Barat, pada 21-23 Juli itu, timnas akan diisi oleh tim LavAni. Hal itu disebabkan karena LavAni merupakan juara Liga Voli 2023.
"Ini akan mayoritas dari LavAni, kita berbicara LavAni karena kontribusi Lavani ke tim nasional ini kan ada enam orang. Jadi secara game work kami tidak terlalu khawatir, namun secara kondisi fisik mungkin. Jadi sisa waktu ini manfaatkan bagaimana kita menjaga kondisi mereka, agar saat tanggal 21 sampai 23 nanti kami tampil yang terbaik," papar Samsul.
Tim Indonesia akan kembali bertemu dengan Thailand di ajang SEA V League. Thailand merupakan tim yang menggagalkan langkah Indonesia melaju ke semifinal AVC Challenge Cup 2023 di Taiwan beberapa hari lalu.
Melihat jadwal yang akan mempertemukan kembali Indonesia dengan Thailand, Samsul pun mengutarakan niatnya untuk mempertajam service dan receive tim asuhannya.
"Tentu kami mengantisipasi bahwa tim Asean yang turun di SEA V League ini kurang lebih mereka yang tampil di SEA Games dan yang di Taiwan kemarin. Kami beserta tim pelatih mengevaluasi apa baiknya Thailand, apa lemahnya kita, ternyata bahwa voli modern ini bagaimana kami harus kuat di service dan receive," pungkasnya.
Indonesia akan melawan Filipina pada pertandingan hari pembukaan yang berlangsung 21 Juli, kemudian dilanjutkan melawan Vietnam pada 22 Juli, dan ditutup dengan laga kontra Thailand pada 23 Juli. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang