Suara.com - Manajer Tim Pelita Jaya Bakrie Jakarta yang baru saja diangkat, Adhi Pratama Prasetyo Putra menyebut bahwa sistem kandang dan tandang, atau home and away, akan menjadi tantangan tersendiri untuk IBL musim 2024.
"Menurut saya, tantangan terberat musim ini, ya ada di sistem home and away," jelas Adhi dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Jumat (24/11/2023).
"Kalau dulu, sistemnya series. Jadi kita bisa mengatur jadwal selama satu minggu. Kalau sekarang, dalam seminggu kita bisa mendapatkan jadwal away lebih dari sekali," tambahnya.
Menurutnya, perbedaan jadwal pertandingan di IBL 2024 akan berdampak pada kondisi fisik pemain.
"Stamina pemain harus dijaga dengan baik. Karena itu pasti sangat melelahkan," tutur Adhi Pratama, yang merupakan salah satu pemain legendaris Pelita Jaya dan termasuk tim juara pada musim 2016-17.
IBL akan menggunakan sistem pertandingan kandang dan tandang tidak hanya untuk babak playoff, melainkan akan berlangsung sepanjang musim.
Jadi pertandingan musim reguler akan menggunakan sistem yang sama. Sistem ini benar-benar baru dan belum pernah diterapkan dalam kompetisi bola basket nasional pada musim-musim sebelumnya.
Sistem ini dianggap akan lebih menguras tenaga pemain, terutama ketika mereka harus bermain di kandang lawan dan berpindah dari satu kota ke kota lain dalam waktu yang singkat.
Adhi menyatakan bahwa semua tim harus pintar mengatur jadwal dan memiliki tim khusus untuk menangani pemulihan fisik pemain.
Baca Juga: Prawira Harum Bandung Jadi Jawara IBL 2023
Selain itu, rotasi pemain juga harus dilakukan dengan baik untuk menghindari cedera, terutama karena Pelita Jaya memiliki target menjadi juara pada musim 2024.
Oleh karena itu, mereka perlu menjaga tim tetap utuh hingga babak playoff.
Adhi Pratama memulai kariernya sebagai pebasket profesional sejak berusia 16 tahun.
Saat itu, ia bergabung dengan Muba Hangtuah pada tahun 2009. Adhi kemudian pindah ke Pelita Jaya pada musim 2014-15.
Di musim tersebut Adhi dinobatkan sebagai MVP liga. Kemudian pada tahun 2017, Adhi sukses membawa Pelita Jaya menjuarai liga.
Dia mengumumkan pensiun pada tahun 2020 dikarenakan cedera yang tak kunjung sembuh, sehingga mengganggu performanya. Kini Adhi kembali lagi ke Pelita Jaya sebagai manajer tim, demikian Antara.
Berita Terkait
-
Datangkan Sejumlah Pemain Kunci, Pelita Jaya Kejar Gelar Juara IBL 2024
-
Misi Akhiri Paceklik Gelar IBL, Pelita Jaya Bawa Pulang Brandon Jawato
-
Wahyu Widayat Jati Jadi Pelatih Baru RANS PIK Basketball
-
Tinggalkan Klub Jepang, Abraham Damar Grahita Ungkap Alasan Terima Pinangan Satria Muda
-
Manajer Timnas Basket Indonesia Apresiasi IBL Bolehkan Pemain Asing Keturunan Indonesia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang