Suara.com - Profil lengkap atlet Anthony Engelen banyak diburu para pecinta olahraga mixed martial arts (MMA) setelah penampilannya yang apik dalam laga melawan Paris Pernandes di HSS Series 5 di Indonesia Arena Minggu (21/4/2024). Anthony Engelen berhasil menekuk Paris Pernandes dalam tiga ronde dengan skor 57-56, 58-55, dan 57-55.
Pengalaman panjang menghadapi pertandingan membuat Anthony Engelen bertanding dengan cukup tenang. Kendati demikian, dalam duel tersebut dia tetap mengakui bahwa Paris Pernandes, yang berusia 15 tahun lebih muda, adalah lawan yang sulit serta tangguh.
Paris muda bertanding dengan sangat enerjik, sementara Anthony Engelen tetap harus bergelut dengan cedera kaki. Namun, pertandingan tetap berlangsung sengit karena Paris sejak awal bermain agresif dengan terus menekan Anthony Engelen.
Pada akhirnya, Paris Pernandes tetap harus menelan kekalahan. Anthony berhasil menguasai pertandingan pada ronde kedua dan ketiga. Pukulan – pukulan Anthony tepat sasaran mengarah ke wajah Paris hingga membuatnya terjatuh.
Meski pertandingan sempat dihentikan akibat hidung berdarah, Paris tetap berjuang hingga ke menit – menit akhir walaupun hasilnya, dia menelan kekalahan. Pertandingan seru itu berakhir dengan keduanya saling memberi hormat.
Apa yang dilakukan Anthony Engelen tentu saja memukau banyak pecinta olahraga MMA. Penonton terhibur dalam enam ronde pertandingan Anthony – Paris.
Profil Anthony pun makin banyak dicari. Dalam sebuah halaman Linkedin, Anthony Engelen menyebut dirinya telah berpengalaman selama 15 tahun di dunia MMA. Mulanya hanya sebagai pemain yang dia rintis sejak 2006. Saat ini dia berada di bawah naungan One Championship.
Kemudian Anthony melebarkan sayap menjadi pelatih di bidang olahraga yang sama. Bahkan sejak 2021 lalu, Anthony Engelen berhasil mendirikan akademi MMA-nya sendiri yang bermarkas di Bali. Akademi ini dia buka untuk siapa saja yang ingin belajar mengenai dunia MMA meskipun tak berminat menjadi atlet profesional.
Anthony mengakui bahwa perjalanan menjadi atlet MMA telah mengubah hidup menjadi seperti hari ini. Utamanya, tentang menembus batas hal – hal yang sebelumnya mustahil dilakukan. Salah satunya adalah belajar dari atlet dan pelatih dengan kemampuan terbaik dari seluruh dunia.
Baca Juga: Rayakan 15 Tahun Karier, SHINee Akan Tampilkan Panggung Spesial di MMA 2023
Untuk itu, laki – laki yang pernah berkuliah di Amsterdam University of Applied Science jurusan Manajemen Perdagangan Asia ini ingin membantu lebih banyak orang lewat olahraga MMA.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
-
Tendang Bokong Wanita ketika akan Bertarung, Pria Ini Langsung Dikeroyok Massa usai Pertandingan
-
Mencari Jeka Saragih Baru di One Pride MMA 2024
-
Viona Amalia Juara MMA di Thailand, Agus Suprayitno Yakin Atlet Indonesia Punya Peluang Besar di Kancah Dunia
-
Didukung Menpora Dito Ariotedjo, INAMMAF Jadi Jembatan Atlet MMA Indonesia Go Internasional
-
Rayakan 15 Tahun Karier, SHINee Akan Tampilkan Panggung Spesial di MMA 2023
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan