Atlet voli Indonesia, Rivan Nurmulki yang berkarier di Jepang menjalani peran penting saat debut bersama Wolfdogs Nagoya. Ia menjadi middle blocker dalam pertandingan keenam Liga Voli Jepang 2024/2025 kala menghadapi tim Yuji Nishida, Osaka Bluteon.
Debutnya bersama Wolfdogs Nagoya di Liga Voli Jepang itu membuat sosoknya jadi sorotan. Tak sedikit yang penasaran Rivan Nurmulki asal mana?
Suara.com - Rivan, tampil memukau dalam laga perdananya bersama Wolfdog Nagoya yang merupakan mantan tim bintang voli dunia, Bartosz Kurek. Meskipun begitu Wolfdogs Nagoya harus menerima kekalahan dengan skor 3-1 (22-25, 26-24, 25-23, 25-16) di laga yang berlangsung di Panasonic Arena, pada Minggu (27/10/2024) .
Dalam pertandingan ini, Rivan Nurmulki diturunkan sebagai pemain pengganti. Dilaporkan dalam laman resmi svleague, Rivan dimainkan pada set keempat. Menariknya lagi, peran baru harus diemban oleh spiker Timnas voli putra Indonesia itu.
Pelatih Wolfdogs Nagoya, Valerio Baldovin, menunjuk Rivan untuk bermain tidak pada posisi sesungguhnya. Pevoli yang memiliki postur tubuh tinggi tegap itu dimainkan sebagai middle blocker atau quicker. Padahal, di sepanjang karier sebagai pevoli profesional, Rivan selalu memerankan posisi opposite.
Meski demikian, dalam pertandingan melawan Osaka Bluteon, Rivan Nurmulki turut berkontribusi. Mantan pemain voli Surabaya Samator tersebut turut menyumbangkan tiga poin.
Bahkan, ia juga dimainkan penuh di set terakhir. Akan tetapi, kehadiran Rivan Nurmulki belum cukup untuk membawa Wolldogs Nagoya unggul atas Yuji Nishida dkk.
Orang-orang yang melihat penampilan Rivan Nurmulki pun merasakan semangat dan performanya meningkat. Banyak pula yang memberikan dukungan kepada pemain timnas Indonesia ini.
"Tetap menyala diposisi apapun," tulis salah satu netizen
Baca Juga: Profil Sabina Altynbekova, Atlet Voli Asal Kazakhstan Viral Kini Digaet Yogya Falcons
"Gila keren emang Rivan taro mana aja oke gas," komentar warganet lain.
Rivan Nurmulki Asal Mana?
Rivan Nurmulki merupakan pemain voli profesional asal Jambi. Ia lahir di Merangin, Jambi, pada tanggal 16 Juli 1995 silam. Itu artinya kini ia telah berumur 28 tahun.
Berbekal postur tubuh yang bagus untuk menjadi atlet voli, dengan tinggi 196 cm, Rivan mulai menjajal bermain di level daerah. Kala itu ia masih berusia 16 tahun saat mengikuti turnamen Kapolda Cup Jambi.
Aksinya saat bermain voli lantas memikat pemandu bakat tim Surabaya Samator. Sejak saat itu, Rivan mulai meninggalkan kota Jambi dan pindah ke Sidoarjo untuk bergabung bersama Samator ri tahun 2013. Setelah harus menahan rindu akan kampung halaman serta menjalani rutinitas latihan berat, secara perlahan Rivan mulai mencuri perhatian.
Diketahui, salah satu faktor yang membuat Rivan giat dan tekun berlatih bersama Samator yakni karena keberadaan atlet voli senior, Ayip Rizal. Kemenangan Samator dalam ajang nasional, perlahan membuat mamanya dikenal. Terlebih Samator adalah termasuk tim langganan juara.
Debut perdana Rivan bersama timnas voli Indonesia terjadi pada tahun 2015 silam. Sejak saat itu Rivan terus mempertahankan kualitas permainannya hingga menjadi atlet profesional.
Rivan menjadi pemain terbaik pada Proliga tahun 2016 dan berhasil mengantarkan Samator menjadi juara. Masih di tahun yang sama, Rivan mempersembahkan emas untuk tim PON Jawa Timur. Gelar juara bersama Samator diraihnya pada tahun 2016, 2018, dan 2019
Setelah meraih kesuksesan bersama Samator, Rivan juga sempat bermain untuk tim Nakhon Ratchasima The Mall pada tahun 2019 dan berhasil meraih gelar bersama klub tersebut. Setahun kemudian, klub asal Jepang VC Nagano Tridents mengontraknya pada 2020 hingga 2022.
Jadi andalan Timnas Indonesia sejak tahun 2015, Rivan telah memiliki sederet gelar antara lain yaitu emas SEA Games 2019, 2021, dan 2023. Tak hanya itu, pria berusia 28 tahun ini juga meraih medali perak pada SEA Games 2017, dan perunggu SEA Games 2015.
Bahkan gelar individu pun pernah dirasakan ketika memperkuat klub atau timnas di dalam hingga luar negeri. Selain MVP Proliga, Rivan diketahui pernah mendapatkan penghargaan Opposite terbaik pada Kejuaraan Asia tahun 2017.
Karier Klub:
• Surabaya Bhayangkara Samator (2013–2019)
• Nakhon Ratchasima The Mall, Thailand (2019)
• VC Nagano Tridents, Jepang (2020–2022)
• Surabaya BIN Samator (2023–sekarang)
Prestasi Individu:
• Most Valuable Player (MVP): Proliga 2016, 2018; LienVietPostBank Cup 2018; Thai-Denmark Super League 2019
• Best Spiker: Proliga 2016
• Best Opposite Spiker: Asian Men's Volleyball Championship 2017
Itulah tadi ulasan mengenai Rivan Nurmulki asal mana. Kariernya sebagai pemain voli profesional kini berjalan bersama timnas voli Jepang, Wolfdogs Nagoya.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Profil Sabina Altynbekova, Atlet Voli Asal Kazakhstan Viral Kini Digaet Yogya Falcons
-
Dari Polisi Menjadi Atlet, Ini Pangkat Terakhir Rivan Nurmulki
-
Rivan Nurmulki Spil Gaji Pevoli Proliga, Ternyata Capai 3 Digit Per Bulan Belum Termasuk Bonus
-
Biodata Rivan Nurmulki, Pemain Timnas yang Gabung Klub Jepang
-
Lewat Proliga, PLN Bawa Voli Indonesia Jadi Ranking 1 di Asia Tenggara
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin