“Lawan dari babak 32 besar sudah seimbang semua, ini pasti menguras tenaga. Jadi persiapan ke depan harus lebih dimaksimalkan lagi,” ujarnya.
Anton juga mengatakan pentingnya peningkatan teknik bertahan dan adaptasi terhadap kondisi permainan, termasuk menghadapi laju shuttlecock yang cenderung lambat di beberapa turnamen.
“Untuk teknik dari sisi defensif harus ditingkatkan lagi, power harus lebih dikeluarkan. Apalagi dengan laju shuttlecock yang lambat seperti di sini, harus punya cara mengantisipasi,” ujar Anton.
Anton berharap evaluasi ini dapat menjadi acuan bagi para pemain dan tim pelatih dalam merancang program latihan yang lebih tajam jelang turnamen-turnamen penting mendatang.
Indonesia, khususnya ganda putra kembali gagal membawa gelar juara di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025. Kondisi ini memperpanjang paceklik sejak sektor ini meraihnya pada 2022 melalui Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan.
Adapun pada edisi kali ini, pencapaian terbaik diraih Leo/Bagas dengan meraih perunggu setelah tersingkir di semifinal, kalah dari wakil tuan rumah Chen Boyang/Liu Yi dengan skor 21-13, 18-21, 12-21.
Sementara Fikri/Daniel terhenti di perempat final setelah kalah dua gim langsung 19-21, 21-19. Pun demikian dengan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang terhenti di fase yang sama setelah kalah dari Aaron Chia/Soh Wooy Yik asal Malaysia dengan skor 16-21, 11-21.
Satu wakil ganda putra Indonesia lainnya Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani angkat koper di babak pertama setelah kalah dari Chen Boyang/Liu Yi dengan skor 21-11, 12-21, 19-21.
Baca Juga: Potensi Leo/Bagas dan Jafar/Felisha Melaju ke Partai Puncak BAC 2025
Berita Terkait
-
Potensi Leo/Bagas dan Jafar/Felisha Melaju ke Partai Puncak BAC 2025
-
Rekap Perempat Final BAC 2025: Dua Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal
-
BAC 2025: Jadwal Laga Perempat Final 7 Wakil Indonesia
-
Dua Wakil Tunggal Putri Indonesia Melaju ke Babak Kedua BAC 2025
-
BAC 2025 Day 2: Jadwal Laga 15 Wakil Indonesia di Babak 32 Besar
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel