Suara.com - Pelatih Timnas Voli Putri Indonesia U-21, Marcos Sugiyama, menegaskan timnya tidak akan terpengaruh oleh kisruh diskualifikasi Timnas Vietnam di Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 2025.
Ia memilih untuk fokus penuh menatap laga 16 besar yang akan berlangsung di Surabaya.
"Saya tidak mendengar ini sebelumnya... tapi ini bukan pekerjaan kami. Jika memang hal ini terjadi (Vietnam didiskualifikasi), maka kami harus bersiap untuk pertandingan 16 besar," ujar Sugiyama dikutip dari Antara, Rabu (13/8/2025).
Sugiyama menyebut urusan sanksi terhadap Vietnam sepenuhnya menjadi kewenangan Federasi Bola Voli Dunia (FIVB).
Ia justru mengutamakan pemulihan kondisi fisik para pemainnya yang masih dibayangi cedera.
"Proses ini tergantung keputusan FIVB. Proses kami sekarang yakni mengembalikan kondisi fisik dari tim yang mempunyai masalah cedera," katanya.
Vietnam memang tengah diterpa skandal besar. FIVB resmi mendiskualifikasi dua pemain mereka, Dang Thi Hong (outside hitter) dan Nguyen Phuong Quynh (middle blocker), setelah hasil tes kromosom menunjukkan keduanya berjenis kelamin pria.
Pelanggaran ini membuat mereka melanggar Pasal 12.2 Peraturan Disiplin FIVB 2023 terkait kelayakan pemain untuk kategori putri.
Dampaknya sangat signifikan. Empat kemenangan Vietnam di babak penyisihan melawan Indonesia, Serbia, Kanada, dan Argentina dibatalkan.
Baca Juga: Timnas Voli Putri U-21 Indonesia Diprediksi Punya Masa Depan Cerah asal..
Semua lawan mereka dinyatakan menang 3-0 dengan skor set 25-0. Satu-satunya kemenangan Vietnam yang tetap diakui adalah saat mengalahkan Puerto Rico 3-1 pada laga terakhir penyisihan, Selasa (12/8/2025).
Akibat hukuman ini, Vietnam yang awalnya menjadi runner-up Pool A terjun bebas ke posisi enam dengan tiga poin.
Serbia naik ke posisi dua, Puerto Rico ke posisi tiga, sementara Indonesia naik ke posisi empat, mengamankan tiket ke babak 16 besar.
Pada fase gugur, Indonesia akan menantang juara Pool C, Italia, di Jawa Pos Arena, Surabaya, Rabu (13/8) pukul 19.00 WIB.
Laga ini diprediksi menjadi ujian berat mengingat Italia tampil sempurna di babak penyisihan.
Meski Vietnam masih diizinkan tampil di klasifikasi peringkat 17–24 selama tidak menurunkan dua pemain yang didiskualifikasi, hal tersebut tak memengaruhi Indonesia.
Sugiyama menegaskan perhatiannya hanya tertuju pada persiapan tim menghadapi Italia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
Terkini
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir