Sport / Raket
Rabu, 12 November 2025 | 14:41 WIB
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Kumamoto Masters Japan 2025. (Dok. PBSI)
Baca 10 detik
  • Siti Fadia Silva Ramadhanti bersyukur strategi permainan berjalan efektif di laga pembuka Kumamoto Masters Japan 2025.

  • Di babak 16 besar, Apriyani/Fadia akan menghadapi pasangan Jepang Yuki Fukushima/Mayu Matsumoto yang dikenal dengan permainan reli panjang.

  • Fadia menegaskan mereka harus siap fisik dan mental menghadapi gaya bermain ulet pasangan tuan rumah tersebut.

Suara.com - Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, melangkah ke babak 16 besar Kumamoto Masters Japan 2025 setelah meraih kemenangan meyakinkan di laga pembuka.

Meski tampil solid, Fadia menegaskan bahwa tantangan berikutnya akan jauh lebih berat saat mereka bertemu unggulan tuan rumah, Yuki Fukushima/Mayu Matsumoto.

Menghadapi laga babak 16 besar, Fadia menyadari betul karakter permainan calon lawan mereka.

Menurutnya, pasangan Jepang seperti Yuki/Mayu terkenal dengan pola reli panjang dan ketahanan fisik yang luar biasa.

“Lusa di babak 16 besar bertemu Yuki/Mayu, pastinya kami harus siap capek dulu karena pasangan Jepang terkenal dengan permainan rally,” kata Fadia, dilansir dari PBSI.

Pertemuan ini diprediksi akan berlangsung sengit mengingat kedua pasangan sama-sama mengandalkan konsistensi dan pertahanan kuat.

Kemenangan atas Yuki/Mayu akan menjadi modal penting bagi Apriyani/Fadia untuk melangkah lebih jauh di turnamen BWF World Tour Super 500 tersebut.

PBSI berharap ganda putri andalan ini dapat tampil maksimal dan menjaga fokus agar tetap stabil sepanjang turnamen, sekaligus menjadi ajang pembuktian kebangkitan performa mereka di musim 2025.

Baca Juga: Biasanya Putih, Apriyani Rahayu Soroti Pencahayaan Kuning di Kumamoto Masters 2025

Load More