Sport / Arena
Kamis, 27 November 2025 | 14:38 WIB
Turnamen BWF (bwfbadminton.com)
Baca 10 detik
  • BWF meresmikan pembaruan Laws and Regulations pada 8 November 2025 yang memengaruhi turnamen kontinental dan kualifikasi.
  • Konfederasi kontinental kini berwenang menggelar Kejuaraan Junior paralel dengan Kejuaraan Individu senior.
  • Perubahan mencakup sistem daftar cadangan Kejuaraan Dunia dan penyesuaian poin serta kategori di para-bulu tangkis.

Suara.com - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) meresmikan berbagai pembaruan penting dalam Laws and Regulations yang disetujui dalam rapat Dewan BWF pada 8 November 2025.

Dalam pengumuman resmi, BWF menyatakan bahwa serangkaian perubahan tersebut akan memengaruhi penyelenggaraan turnamen kontinental, mekanisme kualifikasi dan peringkat, hingga sejumlah nomor di para-bulu tangkis.

Salah satu revisi terbesar terdapat pada General Competition Regulations 5.1. Aturan terbaru ini memberi kewenangan lebih besar kepada konfederasi kontinental (Continental Confederations/CCs) untuk menggelar Kejuaraan Junior dan Kejuaraan Individu tingkat kontinental dalam satu pekan yang sama.

Dengan begitu, kejuaraan junior bisa berjalan paralel dengan turnamen senior, baik pada kategori individu maupun beregu putra, putri, atau campuran.

BWF juga menambahkan sistem daftar cadangan (reserve list) untuk Kejuaraan Dunia, sebagaimana tercantum dalam Section 5.2.1.

Daftar ini disiapkan untuk mengisi slot yang kosong setelah undian diumumkan, sehingga turnamen tetap berjalan optimal bila ada pemain yang mundur mendadak.

Pada sektor peringkat dunia, BWF memperbarui metode penilaian untuk turnamen beregu, khususnya bagi pasangan dengan peringkat nominal atau adjusted ranking (Section 5.3.2.1).

Pembaruan ini bertujuan memastikan distribusi poin lebih selaras dengan kekuatan pasangan yang sebenarnya.

Sejumlah penyesuaian juga dilakukan pada cabang para-bulu tangkis. Untuk nomor Short Stature (SH6), BWF akan meningkatkan kapasitas entry mixed doubles mulai 15 Februari 2026, bertepatan setelah digelarnya BWF Para Badminton World Championships 2026 (Section 5.5.6).

Baca Juga: Bukan Unggulan, 5 Wakil Indonesia Justru Jadi Ancaman Serius di BWF World Tour Finals!

Selain itu, BWF menghapus aturan pemotongan poin pada laga antarnegara ketika terjadi pengunduran diri dari salah satu pihak.

Mereka juga menambah alokasi poin bagi atlet putri di turnamen Level 2 pada nomor ganda campuran jika berhasil mengalahkan pasangan yang diperkuat pemain putra.

Perubahan lain muncul pada kategori ganda putra Standing Lower (SL3-SL4), yang kini disesuaikan menjadi Standing Lower–Standing Upper (SL3-SU5), sebagaimana diatur dalam Section 5.5.9. Ketentuan ini baru berlaku setelah Kejuaraan Dunia Para Bulu Tangkis 2026.

BWF menegaskan bahwa seluruh revisi ini dirancang untuk memperkuat struktur kompetisi, menciptakan keseimbangan yang lebih baik, dan terus mendorong perkembangan para-bulu tangkis di tingkat global.

(Antara)

Load More