Suara.com - Jika Anda sudah muak dengan iklan di Facebook, mungkin saatnya Anda beralih ke Ello.
Diluncurkan enam bulan lalu oleh Paul Budnitz, Ello adalah media sosial yang bebas iklan. Budnitz menyebut media sosialnya itu sebagai wadah alternatif bagi Facebook. Ekstremnya, dia menyebut Ello sebagai media anti-Facebook.
Ello menegaskan bahwa semua postingan, sahabat, dan semua informasi tentang Anda akan direkam oleh Facebook, dijual kepada pengiklan, yang kemudian mengirimi Anda berbagai macam iklan.
"Media sosial Anda dikuasai oleh pengiklan. Anda adalah produk yang dibeli dan terjual," bunyi manifesto Ello.
Popularitas Ello terus meningkat. Lebih dari 35.000 orang per jam meminta untuk membuat akun di media tersebut. Menurut Cnet, Ello sangat populer karena kebaruannya dan karena seringnya Facebook memanipulasi para penggunanya.
Terakhir pada Juni kemarin, Facebook diketahui menggelar eksperimen rahasia yang melibatkan 700.000 pengguna. Kurang dari sebulan kemudian, pengguna Facebook kembali berang karena dipaksa mengunduh aplikasi pesan Messenger, yang tadinya menjadi bagian dari aplikasi Facebook.
"Kami ingin menciptakan jejaring sosial yang kami inginkan," tegas Budnitz.
Ello mulai dikenal hanya di beberapa pekan terakhir, setelah banyak penggemar teknologi internet mulai bercerita tentang media sosia itu tentang layanan ini.
Jika diperhatikan sekilas, Ello mirip dengan Tumblr. Di dalamnya pengguna bisa memposting teks dan foto. Di Ello, pengguna dibedakan dalam dua kelompok. Pertama "teman-teman" dan kedua "noise", yang berisi obrolan pengguna lain dalam dua kolom panjang.
Untuk bisa masuk dalam Ello, Anda harus diundang oleh pengguna lain. Jika tidak, Anda harus meminta untuk diundang oleh Ello.
Sebelum bisa menggunakan layanan itu, Anda harus mengklik "setuju" dengan manifesto Ello, jika Anda mengklik tombol "tidak setuju", Anda akan secara otomotasi dikirim ke website Facebook.
Pengguna Ello juga boleh menggunakan nama samaran untuk membuat akun, berbeda dengan Facebook yang mengisyaratkan nama asli. Ello juga menyediakan pilihan yang bisa digunakan pengguna untuk mematikan program analytics, yang dimanfaatkan Ello untuk memantau aktivitas penggunanya.
"Matikan analytics maka kami sama sekali tak bisa melihat Anda. Ini adalah langkah menuju (penghargaan atas) privasi," tulis Ello.
Ello, seperti layanan lainnya, juga mencari keuntungan. Uang akan diperoleh Ello dengan meminta pengguna membayar ketika memanfaatkan fitur-fitur khusus dan ketika pengguna ingin mengganti warna latar akun mereka.
Fitur-fitur dasar Ello, di sisi lain, tetap bisa diakses secara gratis. (Cnet)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
15 Prompt Gemini AI Edit Foto Ala Polaroid yang Sedang Viral, Mau Retro hingga Aesthetic Bisa!
-
Penjualan Xiaomi 17 Series Tembus 1 Juta Unit, Model Pro Mendominasi
-
57 Kode Redeem FF Max Terbaru 2 Oktober 2025: Ada M4A1 dan AK47 Blue Draco, Buruan Diklaim!
-
5 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Produk Baju agar Hasil Lebih Menarik dan Estetik
-
Prediksi Cuaca Hari Ini: Waspada Hujan Lebat dan Petir di Sejumlah Wilayah
-
Huawei Watch GT 6 Series Siap Meluncur, Diklaim Smartwatch Fashion Pertama dengan Daya Tahan 21 Jam
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 2 Oktober: Klaim Pemain 109-113 dan Ribuan Gems
-
Begini Cara Modena Lindungi Konsumen dari Fake Service
-
Penampakan Ponpes Al Khoziny Sebelum dan Sesudah Ambruk: Tiang Penyangga Disorot
-
Tri Perkuat Talenta Muda di Industri Gaming lewat H3RO Land Dream Battle 2.0, Bisa Mabar RRQ