Suara.com - Produsen telepon seluler pintar asal Kanada, Blackberry, masih yakin dengan pasar ponsel pintar (smartphone) di Indonesia, meski pangsa pasarnya menyusut drastis dalam tiga tahun terakhir.
Indonesia tadinya adalah kerajaan kecil Blackberry. Media Kanada, The Globe and Mail, pekan lalu mengutip perusahaan riset IDC melaporkan bahwa pangsa pasar Blackberry di Indonesia pada semester pertama 2014 hanya 3 persen, turun dari 12 persen pada 2013, dan dari 43 persen pada 2011.
Di Tanah Air, Blackberry kalah bersaing dengan ponsel bersistem Android seperti Samsung, Sony, Lenovo, dan bahkan merek lokal seperti Smartfren dan Mito.
Tetapi Senior Country Product Manager Blackberry South East Asia, Ardho Fadola, optimistis Blackberry masih diterima oleh masyarakat Indonesia, terutama setelah peluncuran Blackberry Passport, pada Selasa (11/11/2014).
Fadola mengatakan Blackberry kini tidak lagi bersaing dengan produk-produk di segmen menengah ke bawah, yang harganya di rentang harga Rp1-1,5 juta.
Sebelum Passport, Blackberry pada April lalu menjual Blackberry Z3 di Tanah Air, yang dihargai Rp2,2 juta per unit.
"Karena kami memang tidak bersaing di sana. Pasar paling empuk memang di rentang harga Rp1-1,5 juta," kata Fadola.
Selain itu, Ardho menyebut bahwa penetrasi pasar smartphone di Indonesia juga belum maksimal, sehingga masih banyak ruang untuk berkembang tidak hanya untuk Blackberry tapi juga untuk merek lainnya.
Untuk Blackberry Passport yang dijual dengan harga Rp9.559.000 per unit, Ardho menyebut bahwa harga tersebut sudah diperhitungkan dan sudah sesuai dengan kebutuhan dan kelengkapan fitur yang disediakan.
Khusus untuk varian high end ini, Ardho menyebut bahwa tidak menargetkan angka penjualan tertentu karena ponsel pintar itu memang hanya menyasar pasar premium.
Berita Terkait
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
10 Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis 2025: Caranya Gampang, Bisa Langsung Cair!
-
4 Tips Penting Memilih Setrika Terbaik, Kenali Jenis Pelat hingga Fiturnya
-
Penemuan Sains: Protein Unik Naked Mole Rat Mampu Memperlambat Penuaan dan Kanker
-
Terungkap! 7 Perbedaan Mencolok Funtouch OS dan Origin OS yang Wajib Anda Ketahui
-
Multitasking Jadi Lebih Mudah: Ubah Laptop Jadi Layar Eksternal dengan Fitur Tersembunyi Windows
-
26 Kode Redeem FF 13 Oktober 2025, Klaim Hadiah Spesial Timnas dan Vector Batik Menarik
-
13 Kode Redeem FC Mobile 13 Oktober 2023, Ada Trik Rahasia Dapatkan Pemain 113 Gratis
-
Avatar: The Last Airbender Kembali Hadir Lewat Game dan Seri Animasi Baru
-
10 Prompt Gemini AI Bertema Skuad Garuda: Bikin Foto Serasa Pemain Timnas Indonesia
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB Terbaik Oktober 2025, Harga Rp3 Jutaan