Suara.com - Adu tangkas video game, yang dikenal dengan nama e-sport, seharusnya masuk dalam Olimpiade, demikian dikatakan oleh pencipta game termasyur, World of Warcraft (WoW) kepada BBC.
Rob Pardo, yang hingga Juli kemarin masih menjabat sebagai pemimpin kreatif di Blizzard Entertainment, produsen game WoW, mengatakan kini olahraga punya defenisi yang lebih luas.
"Video games tepatnya adalah sebuah olahraga spektator," kata Pardo.
Ajang e-sport profesional memang selalu menari perhatian jutaan penonton di seluruh dunia. Baru-baru ini putaran final ajang game komputer di Seoul disaksikan oleh 40.000 penonton yang memenuhi stadion. Sementara penonton yang menyaksikan secara online, bahkan lebih banyak lagi.
Menurut Pardo, ada banyak alasan untuk memasukkan video game dalam Olimpiade.
"Anda bisa melihat para pemain game profesional, gerak refleks mereka sangat ceat dan mereka harus membuat keputusan yang sangat cepat saat sedang bermain," jelas dia.
Meski demikian ia mengakui, bahwa video game menghadapi perang kultural dengan olahraga-olahraga yang lebih mengandalkan fisik.
"Jika Anda mengartikan olahraga sebagai sesuatu yang butuh banyak olah fisik, maka akan sukar berdebat tentang haruskah video game masuk dalam olahraga. Tetapi jika Anda melihat olahraga-olahraga dalam Olimpiade, saya akan mempertanyakan defenisi itu," ulas Pardo.
Memasukkan sebuah cabang olahraga ke dalam Olimpiade sendiri adalah sebuah proses yang rumit dan panjang, terlebih lagi Komite Olimpiade Internasional (IOC) sudah membatasi jumlah cabang dalam ajang empat tahunan itu.
Bahkan jika e-sport diakui sebagai olahraga Olimpiade, tidak berarti ia akan dipentaskan dalam setiap ajang tersebut. Itu hanya akan berarti bahwa e-sport bisa digelar dalam Olimpiade.
Contohnya catur. Pendukung olahraga itu sejak lama mendesak agar catur dimainkan dalam Olimpiade, tetapi IOC selalu menolak karena menganggap catur adalah "olahraga otak" dan karenanya tidak bisa diikutsertakan dalam Olimpiade.
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
Terkini
-
Viral di Dunia Maya! Kolaborasi Dua Dunia Digital Ini Jadi Pembicaraan Hangat
-
Render iPhone Air 2 Beredar, Sekarang Punya Dua Kamera Belakang
-
iPhone 18 dan Xiaomi 17 Ultra Bakal Lebih Mahal Tahun Depan, Ini Penyebabnya!
-
Rockstar Ingin Sempurnakan Hasil, Peluncuran GTA 6 Ditunda Lagi
-
Badai PHK Square Enix: Raksasa Final Fantasy Rampingkan Divisi, Fokus di Jepang
-
Teknologi Pintar di Balik Kompor Masa Kini: Lebih Efisien, Aman, dan Mudah Dirawat
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Bisa Balas WhatsApp, Harga di Bawah 1 Juta
-
Nubia Z80 Ultra Resmi Meluncur Global: Baterai 7.200 mAh, Fast Charging 80W
-
19 Kode Redeem FC Mobile 7 November 2025, Manfaatkan Jalan Tol Menuju Pemain OVR 113 Di Sini
-
44 Kode Redeem FF 7 November 2025, Klaim Skin Groza FFCS Segera karena Terbatas