Suara.com - Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), secara resmi telah membangun "Techno Park" yaitu sebuah kawasan yang disiapkan secara khusus untuk mengembangkan dan mengimplementasikan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) di daerah Banyumulek, Kabupaten Lombok Barat.
Konsep "Techno Park" yang dibangun di atas lahan 30,3 hektare itu mengusung tema "Techno Park Business Center Berbasis Sustainable Bioresources" dan juga didukung penuh oleh Pemerintah Daerah NTB dengan programnya "Agro Edu Wisata".
Kegiatan peresmian "Techno Park" dan "Agro Edu Wisata" yang dirangkum dalam Acara "Bulan Bhakti Peternakan dan Kesehatan Hewan" 2015 di Banyumulek itu dibuka langsung oleh Wakil Gubernur NTB H Muhammad Amin.
Tampak turut menghadiri sebagai tamu undangan dari Ketua DPRD NTB H Umar Said, Kepala LIPI Iskandar Zulkarnaen, Direktur Direktorat Kesehatan Masyarakat Veteriner dan Pasca Panen dari Kementerian Pertanian RI dan juga sejumlah kepala SKPD dilingkup provinsi maupun kabupaten/kota.
Acara tersebut juga ikut dimeriahkan dengan pameran yang disediakan disejumlah stan pakan ternak, pupuk organik dan sayur-sayuran hasil "Techno Park", serta klatser-klatser dibawah binaan lembaga penelitian dan pengembangan.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) NTB Hj Budi Septiani menjelaskan, maksud dan tujuan dari kegiatan ini guna mendukung program pemerintah yakni mencapai kedaulatan pangan dalam membangun kawasan peternakan terpadu yang berbasis bahan baku dengan memanfaatkan potensi lokal.
"Ini baru penerapan hasil penelitian, dan nantinya akan diperkenalkan ke masyarakat. Sehingga ke depannya diharapkan apa yang kami suguhkan di sini dapat diaplikasikan oleh masyarakat," katanya pada Sabtu (3/10/2015).
Budi mengatakan dipilihnya Banyumulek sebagai lokasi, karena memiliki potensi besar di bidang peternakan, terutama di sektor peternakan sapi dan pendukung bioresources lainnya.
Menurut dia, peternakan sapi menjadi salah satu pondasi utama dalam mencapai swasembada daging nasional. Untuk mencapai hal tersebut, lanjut Budi, perlu dukungan dari berbagai elemen yang berkaitan dengan program ini.
"Nantinya di tempat ini, seluruh masyarakat dapat memanfaatkan seluruh fasilitas yang ada termasuk berhak memperoleh informasi terkait cara beternak sapi yang terintegrasi dengan baik," ujarnya.
Untuk itu, pihaknya telah memberikan pelatihan awal kepada enam bagian klatser yang kini berada dibawah binaan lembaga penelitian dan pengembangan daerah, guna mempersiapkan SDM yang mantap dalam menguatkan konsep "Techno Park" tersebut.
"Jadi jumlah yang sudah diberikan pelatihan sebanyak 400 orang, mereka berasal dari para pelaku usaha, penyuluh, bakorluh. Mereka ini nantinya yang akan memberikan penyuluhan kepada masyarakat di lapangan," ucap Budi.
Adapun yang dikembangkan di "Techno Park" ini di antaranya bagaimana cara memproduksi pakan ternak yang berkualitas dengan memanfaatkan tekhnologi saat ini. Termasuk, pupuk organik yang memanfaatkan limbah lingkungan.
"Nantinya selain bisa mengetahui informasi terait pemanfaatan tekhnologi untuk mengembangkan ternak, masyarakat bisa juga mengetahui cara pengolahan limbah yang dapat digunakan sebagai sumber energi biogas," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 Oktober 2025, Kesempatan Gaet Pirlo OVR 110 dan Ribuan Gems
-
Redmi Turbo 5 Dirumorkan Bawa Baterai 9.000 mAh, Jadi POCO X8 Pro?
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
15 Prompt Gemini AI Edit Foto Jadi Sketsa Abstrak Bergaya Coretan Tangan
-
Cuaca Panas Mendidih Pagi-Malam Akhir-akhir Ini Bukan Gelombang Panas, Ini Kata BMKG
-
Seri Little Nightmares Berlanjut: Hadir dengan Tokoh Baru dan Mode Co-op
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Adaptasi Game, Film Mortal Kombat 3 Sedang Dalam Pengerjaan
-
Pendiri NU Alumni Al Khoziny, Gus Miftah Cibir DPR yang Mau Cabut Izin Ponpes
-
HP Vivo dan iQOO Apa Saja yang Kebagian Upgrade ke Origin OS 6? Cek di Sini!