Suara.com - Kebijakan pemerintah Indonesia yang meminta aplikasi pesan berbasis internet, Line, untuk mencabut koleksi stiker bertema homoseksual, biseksual, dan transgender dari layanannya di Indonesia menjadi sorotan dunia.
Media-media dunia pada Jumat (12/2/2016) ramai-ramai mengeritik kebijakan Kementerian Komunikasi dan Informatika yang mendesak Line menghapus konten yang disebut "meresahkan" dari layanannya di Indonesia. Tak hanya Line, Kemkominfo juga berencana meminta Facebook, WhatsApp, dan Twitter melakukan penyaringan terhadap konten bertema LGBT.
Line sendiri, yang sejak 10 Februari kemarin telah menutup akses terhadap stiker LGBT di Indonesia, mengatakan dari 60 negara yang dilayani aplikasinya hanya Indonesia yang memprotes soal stiker LGBT.
"Sampai saat ini, selain di Indonesia, tidak ada gerakan atau wacana mengenai hal ini di negara lain," jawab Teddy Arifianto, Team Leader of PR Line Indonesia, ketika ditanya apakah penolakan serupa juga dialami Line di negara lain di Asia Tenggara, seperti Malaysia dan Filipina.
Dalam wawancara via email dengan Suara.com di Jakarta, Jumat, Teddy mengatakan Line sendiri mengambil sikap netral dalam isu LGBT.
"Posisi Line sebagai perusahaan global adalah netral, dalam artian tidak mendukung, tidak diskriminatif terhadap kaum LGBT di seluruh dunia," jelas Teddy, "Jadi harus disamakan dulu persepsinya, ada bukan berarti mendukung,."
Line, perusahaan Korea Selatan yang bermarkas di Tokyo, Jepang, mengklaim kini telah memiliki 560 juta pengguna di seluruh dunia. Selain di Jepang, sebagian besar pengguna Line berada di Asia Tenggara, khususnya di Thailand, Indonesia, dan Malaysia. Line juga populer di India, Taiwan, dan beberapa negara Eropa.
Berita Terkait
-
Line Up Hammersonic 2026 Usai MCR Batal, Tetap Worth It Ditonton
-
Soundrenaline Sana-Sini 2025 Hadir di Jakarta: Cek 3 Distrik Musik Eksklusif dan Lineup Gila-Gilaan!
-
FIFA Cuek Bebek Soal Pride Match, Iran dan Mesir Bakal Boikot Piala Dunia 2026?
-
5 Drama Korea Paling Banyak Dicari Versi Googles Year in Search
-
Prediksi Line Up Timnas Indonesia vs Filipina, Hokky Caraka Layak Starter?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa