Suara.com - Teror yang terjadi di London, mengguncang dunia. Namun, Presidenn Amerika Donald Trump memberikan reaksi "berbeda" dibandingkan para pemimpin dunia lainnya.
Melalui kicauannya melalui akun pribadinya di Twitter menggunakan peristiwa ini untuk menguatkan perintahnya atas pelarangan warga dari enam negara muslim mayoritas untuk masuk ke AS.
Mantan Wakil Presiden AS Al Gore, penulis J.K. Rowling dan yang lainnya semua menahan dorongan Khan agar masyarakat London tetap tenang dan menekankan apa yang dikatakan Trump keluar dari konteks peristiwa yang terjadi.
Sementara pemimpin dunia lainnya, bersatu memberikan pernyataan dengan menawarkan belasungkawa, menyerukan persatuan menghadapi serangan teror dan terus memberikan dukungan kepada Inggris.
"Tindakan kebencian ini tidak menghalangi kita; Mereka hanya memperkuat tekad kami. "Orang-orang Kanada berdiri bersatu dengan orang-orang Inggris. Kami akan terus bekerja sama dengan Inggris dan semua sekutu kami untuk memerangi terorisme dan membawa pelaku ke pengadilan," kata Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau.
Sedangkan Perdana Menteri India Narendra Modi menyebut serangan tersebut menyengsarakan dan menyampaikan doanya kepada keluarga korban.
Pemimpin baru Prancis pun menyampaikan belasungkawanya.
Baca Juga: ISIS Klaim Dalang Serangan Teror di Jembatan London
"Dalam menghadapi tragedi baru ini, Prancis merasakan lebih dari dulu dari Inggris. Pikiran saya pergi ke korban dan orang yang mereka cintai," kata Emmanuel Macron.
Dia mengatakan bahwa negaranya akan terus memerangi terorisme dengan segala kekuasaannya, di samping Inggris dan semua negara yang terkena dampak.
Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull pun mengatakan bahwa dia siap berdiri bersama dengan Inggris.
"Hari ini kita bersatu merasakan ketakutan dan berkabung, tapi juga dalam determinasi. Bagi Jerman, kami menyatakan perang melawan semua bentuk terorisme, kami dengan tegas berada di pihak Inggris," ujar Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Pernyataan solidaritas lainnya termasuk yang berasal dari Perdana Menteri Malaysia Mohn Najib Tun Razak, Menteri Skotlandia Pertama Nicola Sturgeon, presiden Malta Marie-Louise Coleiro, Perdana Menteri Belgia Charles Michel dan lain-lain. [Huffington Post]
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
27 Kode Redeem FF Terbaru 22 November 2025, Klaim Hadiahnya Gratis!
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 November 2025: Ada Pemain Glorious, 450 Rank Up, dan 1.500 Gems
-
5 Tablet Murah untuk Edit Video: Spek Dewa, Memori Besar, Harga Mulai Rp2 Jutaan
-
Dua Tablet Murah POCO Siap Masuk ke Indonesia, Usung Chip Kencang Snapdragon
-
26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 November: Ada Pemain 110-115 dan Ratusan Rank Up
-
5 Tablet dengan RAM 12 GB Plus Baterai Jumbo, Multitasking untuk Pekerjaan Berat
-
Spesifikasi RedMagic 11 Pro: Calon HP Gaming Gahar di Indonesia, Chip Super Kencang
-
HP Murah Oppo Misterius Lolos Sertifikasi, Usung Baterai 7.000 mAh
-
5 Smartwatch Anti Air yang Bisa Dipakai Berenang, Aman hingga Kedalaman 50 Meter
-
7 HP Murah Rp 900 Ribuan Terbaik November 2025: Cocok Buat Orangtua, UI Ringan