Suara.com - Badan antariksa Cina sedang membangun sebuah simulasi Mars di Bumi. Tujuannya untuk mempersiapkan sebuah misi ke planet merah dan sekaligus berfungsi sebagai objek wisata.
Gurun di dataran tinggi Tibet, di provinsi Qinghai barat, telah dipilih sebagai wilayah paling mirip Mars di Cina.
"Desa Mars" seperti yang diproyeksikan oleh kepala proyek, akan dibangun di lingkungan Cekungan Qaidam, area yang digambarkan sebagai "hiperarid" karena sangat sedikit turun hujan di sana.
Uniknya, area di dasar gurun tersebut sangat indah, seperti area pegunungan, sungai, danau dan padang rumput, menjadikannya magnet bagi ilmuwan geografis.
Liu Xiaoqun, direktur General Office of Lunar and Deep-Space Exploration di Akademi Ilmu Pengetahuan Cina, mengatakan kepada media Cina bahwa dia berharap Desa Mars akan menyuntikkan kehidupan baru ke dalam "industri budaya" di kawasan itu.
Pengunjung akan dapat membenamkan diri pada mata pelajaran meteorologi, geografi, aerospace, energi baru, geologi dan astronomi.
Tidak jelas eksperimen apa yang akan dilakukan di lokasi tersebut untuk mempersiapkan sebuah misi Cina ke Mars akhir abad ini.
Administrasi Antariksa Nasional Cina diperkirakan merencanakan akan menjalankan misi ke Mars antara tahun 2040 dan 2060. [Mirror]
Baca Juga: Mars Ternyata Lebih Mematikan dari Yang Dikira Sebelumnya
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
4 Tablet RAM 8 GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking Kerja Harian
-
iQOO Tancap Gas Sepanjang 2025, Siap Jadi Penentu Arah Smartphone Berperforma Tinggi di 2026
-
5 HP Spek Dewa Diskon Besar Desember 2025: Cocok Buat Game Berat dan Fotografi
-
Registrasi SIM Card Pakai Face Recognition Mulai 2026, Operator Seluler Klaim Siap Tempur
-
Pakai Snapdragon 6 Gen 3, Segini Skor AnTuTu Redmi Note 15 5G Global
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Bisa Hitung Kalori Terbakar Paling Akurat, Cocok untuk Pantau Diet
-
Tak Hanya Layar OLED, iPad Mini 8 Diprediksi Pakai Chip Lebih Bertenaga
-
Jadi Prioritas, Sebagian Besar Pekerja Bethesda Garap Game The Elder Scrolls 6
-
5 Smartwatch dengan Fitur Olahraga Lengkap, Harga di Bawah Rp1 Juta untuk Pemula
-
33 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Desember: Raih Pemain Italia OVR 115 dan 10.000 Gems