Pelanggan ojek online dianiaya. (Instagram)
Seorang pelanggan ojek online dikeroyok ramai-ramai oleh sejumlah driver.
Hal itu terungkap dalam sebuah video yang diunggah akun instagram @dramaojol.id. Pada video tersebut, tampak seorang lelaki yang mengenakan kemeja berwarna pink dianiaya oleh sejumlah driver ojek online.
Menurut akun pengunggah video tersebut, korban dianiaya lantaran ia membatalkan orderan sebanyak empat kali. Terlihat penumpang itu duduk di bangku sepeda motor sambil
ditanyai oleh para driver, mengapa ia membatalkan pesanannya.
Namun sang penumpang saat ditanya tak menjawab. Ia hanya diam saja. Tak cuma ditanyai, beberapa driver ojek online itu bahkan terlihat menampar bagian wajah dan telinga korban berkali-kali dari belakang dan samping.
"Gue di-cancel, dia di-cancel, lu di-cancel. Semua di-cancel sama lu. Udah berapa driver lu cancel hari ini? jawab yang bener, kebiasaan lu," ujar salah satu driver ojek online.
Tamparan tersebut membuat korban kesakitan dan mengelus telinganya. Ia tak menjawab sama sekali, hanya mengangguk-angguk saja.
"Saya paham memang banyak yang bilang orderan lagi anyep, namun seharusnya gak sampai main fisik, kalau kaya gini kesan yang timbul dari ojol (ojek online) itu kasar. Apapun alasan cancelnya, kontak fisik tidak akan pernah dibenarkan, apalagi di negara hukum macam Indonesia. Padahal mayoritas dari mereka itu orang baik, saya yakin," tulis akun tersebut.
Video ini menjadi viral di media sosial, banyak warganet yang mengecam kelakuan para driver ojek online tersebut, namun ada juga beberapa warganet yang mendukung aksi driver tersebut.
"Driver sama CS nya sama aja. Sama2 seenaknya klo kaya gini," seru akun @putriandryn.
"Saya mesen ojol ga dapet dapet dah dapet dicancel driver sekali trs nyari lagi ga dapet lagi sampe akhirnya naik grabcar ga nonjok driver yg mengabaikan dan cancel tuh :'),"tambah akun @meme.comic.
"Tidak harus tonjokin orang nya juga," timpal @dinaryuki0605.
"Jadilah CS yg baik, bukan berarti menjadi CS bisa Cancel seenaknya...Ingat," bela @roy.sant
"Udah keterlaluan sih kalau 4x Cancel Kasian kan gojek nya," tulis @puribellag.
Komentar
Berita Terkait
-
Letda TNI Pukul Ojol: Damai Sudah, Proses Hukum Lanjut, Kok Bisa?
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
DPR Ungkap Prabowo Siapkan Perpres Sakti untuk Lindungi Ojek Online
-
Usai Temui Anggota DPR, Perwakilan Ojol Sebut Prabowo Mau Buat Perpres soal Ojek Online
-
Demo Ojol Geruduk DPR di Tengah Hujan: Ini Tuntutan Pedas Mereka!
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
5 Tablet Murah di Bawah Rp 1 Juta dengan RAM Besar dan Baterai Jumbo
-
Adu Baterai Xiaomi 17 vs iPhone 17: HP Android Masih Memimpin
-
Klarifikasi Komdigi soal Viral Wacana Balik Nama Jual Beli HP Mirip Motor: Sifatnya Sukarela
-
RRQ dan Evos Wakili Indonesia di Turnamen Dunia FFWS Global Finals 2025 Free Fire
-
Pakai Chip Anyar Qualcomm, Hands-On Realme GT 8 Pro Beredar
-
Advan Workplus Air Resmi, Laptop Tipis dengan AMD Ryzen 5 Harga Rp 8 Jutaan
-
10 HP Android Terkencang Versi AnTuTu September 2025: Xiaomi 17 Pro Max Nomor Satu
-
Cek HP atau Tablet Xiaomi Kamu Mana yang Siap Terima Pembaruan HyperOS 3
-
Fakta-Fakta Hujan Meteor Draconid yang Salah Satunya Jatuh di Cirebon
-
5 Rekomendasi Smartwatch Murah dengan SIM Card di Bawah Rp 1 Juta