Suara.com - Pendiri sekaligus CEO Facebook mendapatkan kritik keras dari para warganet. Ia dianggap tidak menujukkan simpati pada korban Badai Maria di Puerto Rico.
Hal ini bermula saat dirinya mendemonstrasikan kemampuan teknologi virtual reality yang dinamakan Facebook Space bersama dengan Rachel Franklin, Head of Social VR Facebook. Dengan teknologi ini, pengguna dapat merasakan berada di tempat lain secara nyata.
Nah, Mark bersama Rachel hadir secara virtual di Puerto Rico dalam bentuk avatar. Menurutnya, hal ini ia lakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan segala hal yang terjadi di dunia.
"Salah satu hal yang benar-benar ajaib tentang kenyataan maya, apakah Anda bisa merasakan bahwa Anda benar-benar berada di suatu tempat," jelas Mark.
Nah beberapa warganet yang melihat demo itu langsung bereaksi negatif. Seorang pengguna Facebook, Rosaida Castro, mengomentari video di halaman resmi Zuckerberg dan menyebutnya sebagai "jutawan tanpa perasaan".
Pengguna lain bernama Paul Rickett mengatakan Zuckerberg tidak menunjukkan rasa simpati yang mendalam kepada korban
"Ia malah berbicara soal fitur Facebook bukannya korban dan penderitaan mereka," ujarnya.
Melihat beberapa komentar negatif, Zuckerberg segera melayangkan permintaan maaf. Menurutnya, banyak yang tidak mengerti tujuan dari kegiatan demo VR yang ia lakukan.
Dalam permintaan maafnya, Zuckerberg mengatakan bahwa perusahaanya menggunakan kecerdasan buatan dalam rangka memetakan penduduk di Puerto Rico untuk membantu Palang Merah mengidentifikasi daerah yang paling membutuhkan bantuan.
"Membaca beberapa komentar, saya sadar ini kurang jelas, dan saya minta maaf kepada siapapun yang merasa tersinggung," tutup ayah dua anak ini.
Berita Terkait
-
Dokumen Internal Bocorkan Meta Raup Untung Besar dari Iklan Penipuan
-
Cara Liat Akun Facebook Orang Lain yang Diblokir
-
Fenomena "Salam Interaksi": Mengapa Facebook Pro Diminati Banyak Emak-Emak?
-
Tertipu Loker Fiktif di Jakarta, Pemuda Garut Terdampar Tengah Malam Tanpa Uang dan Dokumen
-
Meta Rilis Fitur Akun Khusus Remaja ke Indonesia, Biar Anak Makin Aman Main Facebook
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
Terkini
-
7 Rekomendasi Tablet yang Bagus untuk Canva dengan Fitur Canggih
-
Waspada! 5 Modus Penipuan WhatsApp Terbaru yang Mengincar Data Anda
-
Pasar Smartphone Indonesia Melejit 12 Persen di Q3 2024, Gen AI Jadi Magnet Utama Konsumen
-
Huawei Mate 80 Diprediksi Usung RAM 20 GB, Andalkan Chip Kirin Anyar
-
Game Horizon Terbaru untuk PC dan Mobile, Penggemar PS5 Tak Terima
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
-
Vivo Siapkan Seri X500 dengan Baterai 7.000 mAh, Rilis Tahun Depan
-
5 HP Superzoom Murah dan Kamera Jernih untuk Nonton Konser
-
5 Tablet Sim Card Terbaik untuk Desain Grafis: Kreativitas Tanpa Batas!
-
Immortals Fenyx Rising dari Ubisoft Jadi Game Gratis Bulan Ini