Suara.com - Teknologi 5G diperkirakan akan datang lebih cepat dari prediksi sebelumnya. Berdasarkan tes yang dilakukan pelaku industri, 5G diperkirakan akan tiba pada 2019.
Sebagaimana diungkapkan oleh praktisi telekomunikasi Robert Cattanach, regulator di berbagai negara bersama dengan pelaku Industri kini aktif untuk mengejar standarisasi teknologi 5G.
"Salah satu kelemahan terbesar dari penerapan 5G adalah regulasi. Untungnya, kini para regulator sudah aktif membicarakan penerapan 5G dengan perusahaan teknologi," jelas pria yang juga menjabat sebagai President Director Nokia Indonesia ini di kantor Nokia Indonesia di Jakarta, Selasa (17/10/2017).
Banyaknya pengujian teknologi 5G yang dilakukan oleh berbagai perusahaan teknologi juga menjadi alasan bahwa 5G akan datang lebih cepat dari yang diperkirakan. "Melihat dari berbagai kemungkinan itu, Saya memperkirakan 5G akan tiba pada 2019," lanjutnya.
Dikutip dari Engadget, Qualcomm menjadi salah satu perusahaan yang berhasil menguji perangkat berbasis 5G. Perusaan itu baru saja memamerkan chip modem 5G pertama.
Menurut perwakilan Qualcomm, spesifikasi 5G bisa diselesaikan lebih cepat dari perkiraan kita. Perusahaan mengharapkan ponsel 5G menjangkau konsumen di paruh pertama 2019.
Lantas bagaimana dengan Indonesia? Robert optimis bahwa 5G akan datang lebih cepat di Indonesia. Pasalnya, proyek Palapa Ring yang kini tengah dikerjakan pemerintah akan mempercepat penerapan 5G di Indonesia.
Sekadar informasi, proyek infrastruktur telekomunikasi berupa pembangunan serat optik di seluruh Indonesia sepanjang 36.000 kilometer. Proyek tersebut akan menjangkau 440 kota/kabupaten di seluruh Indonesia.
Saat ini, pemasangan kabel serat optik bawah laut untuk Proyek Palapa Ring Paket Barat resmi dimulai.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
Terkini
-
Susul Huawei, Xiaomi Siapkan Sistem Operasi HyperOS Khusus PC
-
Pemerintah Korsel Turun Tangan usai Game PUBG Terancam Diblokir Prabowo
-
45 Kode Redeem FF Terbaru 12 November 2025, Klaim Evo Gun dan Skin SG2 Gratis
-
WhatsApp Siapkan Fitur Message Request: Privasi Pengguna Makin Terlindungi
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 November 2025, Banjir Ribuan Gems dan Pemain OVR 113
-
Nasib Tragis HP Gaming Black Shark: Populer Berkat Xiaomi, Kini Perlahan Hilang
-
Perbandingan Redmi Pad 2 Pro vs Xiaomi Pad 7, Bagus Mana?
-
JBL Sense PRO: Revolusi Headphone Open-Ear Premium dengan Suara Imersif dan Kenyamanan Tanpa Batas
-
Mitos atau Fakta? Ini yang Terjadi Jika Kamu Menelan Permen Karet
-
Panduan Langkah demi Langkah Memperbaiki Print Spooler Anda