Suara.com - Ransomware jenis baru yang dijuluki 'Bad Rabbit', dikabarkan tengah menyebar ke seantero Rusia dan Uktraina. Bad Rabbit diketahui telah menyerang tiga situs Rusia, sebuah bandara di Ukraina, dan sebuah kereta bawah tanah di Kiev, Ukraina.
Dikutip BBC dari Reuters, Kepala Polisi Siber di Ukraina mengonfirmasi bahwa ransomware itu memang benar Bad Rabbit. Ia dikabarkan memiliki kemiripan dengan WannaCry dan Petya yang muncul beberapa bulan yang lalu.
"Di beberapa perusahaan, semua data telah benar-benar lumpuh. Server dan workstation sudah dienkripsi," kata kepala agen keamanan dunia maya Group-IB, Ilya Sachkov.
Cara kerja Bad Rabbit adalah mengenkripsi isi komputer dan meminta pembayaran kepada korban, dalam hal ini sebesar 0.05 bitcoins atau sekitar 280 dolar AS.
Perusahaan keamanan siber, termasuk Kaspersky yang berbasis di Rusia, mengatakan bahwa mereka memantau serangan tersebut.
"Menurut data kami, sebagian besar korban yang menjadi target serangan ini berada di Rusia. Kami juga melihat serangan serupa yang lebih sedikit di Ukraina, Turki dan Jerman, " kata Vyacheslav Zakorzhevsky di Kaspersky Lab.
Satu perusahaan keamanan, Eset, mengatakan bahwa malware tersebut didistribusikan melalui update Adobe Flash yang tidak benar. Sejauh ini, malware ini masih belum terdeteksi oleh mayoritas program antivirus.
Sementara itu, pejabat Amerika Serikat mengatakan bahwa mereka telah menerima banyak laporan tentang infeksi ransomware Bad Rabbit di banyak negara di seluruh dunia.
Tim kesiapan darurat komputer AS menghimbau agar perusahaan yang terdampak tidak membayar uang tebusan. Sebab, uang tebusan tidak menjamin bahwa data akan dibuka.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Telkomsel Pertajam Kepiawaian Generasi Muda Manfaatkan Teknologi AI lewat IndonesiaNEXT Summit 2025
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 19 September 2025: Ada Skin Scar, XM8, dan Diamond
-
GoTo Kantongi Rp 4,65 Triliun Siap Ekspansi dan Dorong Pertumbuhan Ekosistem Digital
-
Peluncuran iPhone 17 Picu Penipuan Online di Seluruh Dunia
-
15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 September: Ribuan Gems dan Pemain 111 Menanti
-
AMD Ryzen AI 300 Series Otaki Laptop AI Tercanggih Hadir di Lenovo Yoga Pro dan IdeaPad!
-
EA FC 26 Sudah Bisa Dimainkan: Daftar Ikon Terungkap, Gameplay Tuai Pujian
-
Render Vivo V60 Lite 4G Beredar: Desain Mirip iPhone 17, Harga Lebih Murah
-
4 Rekomendasi iPhone Bekas Terbaik, Lengkap dengan Harganya di September 2025
-
Redmi 15C 5G Resmi, HP Murah Xiaomi dengan Kamera 50MP dan Baterai 6.000 mAh